[caption id="attachment_356913" align="aligncenter" width="640" caption="Photo by Hadi; Batik Indonesia di Yangon, Myanmar"][/caption]
Sebuah acara untuk memperkenalkan Batik Indonesia di gelar di Kota Yangon, Myanmar hari Sabtu dan Minggu kemarin. Bertajuk Batik Transformation, acara yang digelar di pelataran Junction Square, salah satu pusat perbelanjaan ternama di Kota Yangon, cukup menyedot pengunjung. Sebuah mobil mercy bermotif batik terparkir dengan mewahnya di luar arena pertunjukkan yang mengundang rasa penasaran pengunjung mall Junction Square di kota Yangon.
[caption id="attachment_356914" align="aligncenter" width="640" caption="Photo by Hadi: Junction Square, Yangon Myanmar"]
[caption id="attachment_356915" align="aligncenter" width="640" caption="Photo by Hadi : Mobil Bermotif Batik di Acara Batik Transformation"]
[caption id="attachment_356916" align="aligncenter" width="640" caption="Photo by Hadi : Mobil Bermotif Batik di Acara Batik Transformation"]
Acara Batik Transformation terselenggara atas kerjasama antara Kerukunan Masyarakat Indonesia di Myanmar (KIM) dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Myanmar beserta para perusahaan batik di Indonesia dan beberapa perusahaan Indonesia yang beroperasi di Myanmar. Tak tanggung-tanggung, beberapa perusahaan Indonesia memboyong koleksi batiknya lengkap dengan alat peraga pembuatan batik tulis serta alat tenun kain tradisional diterbangkan dari Jakarta ke Yangon.
[caption id="attachment_356917" align="aligncenter" width="640" caption="Photo by Hadi : Salah Satu Booth di Batik Transformation"]
[caption id="attachment_356919" align="aligncenter" width="640" caption="Photo by Hadi : Demonstrasi Pembuatan Batik Tulis "]
[caption id="attachment_356920" align="aligncenter" width="640" caption="Photo by Hadi : Demonstrasi Alat Tenun Tradisional"]
Selain beberapa perusahaan batik dan garment dari Indonesia, booth juga diisi oleh Kementerian Pariwisata Indonesia, Kedutaan Besar Republik Indonesia yang menyaipkan beberapa pakaian daerah untuk dikenakan para pengunjung untuk berfoto di booth secara gratis cukup menarik minat pengunjung serta beberapa perusahaan lokal termasuk salah satu bank swasta myamar.
[caption id="attachment_356921" align="aligncenter" width="640" caption="Photo by Hadi : Booth Kedutaan Besar Republik Indonesia"]
[caption id="attachment_356923" align="aligncenter" width="640" caption="Photo by Hadi :Booth Kementerian Pariwisata Indonesia"]
[caption id="attachment_356924" align="aligncenter" width="640" caption="Photo by Hadi : Booth Salah Satu Perusahaan Indonesia"]
Acara pembukaan diawali dengan suguhan tari kecak yang dibawakan oleh anak-anak dari International Indonesia School Yangon (IISY). Tepuk tangan bergemuruh saat anak-anak usai membawakan tarian yang berasal dari Bali itu. Ada rasa haru dan bangga saat tepuk tangan bergema saat usainya tarian yang dibawakan oleh anak-anak Myanmar dan berbagai bangsa di dalam tenda booth yang digunakan sebagai tempat perhelatan acara. Betapa tidak, hari sabtu itu bertepatan dengan hari raya Nyepi yang sedang berlangsung di Indonesia.
[caption id="attachment_356925" align="aligncenter" width="640" caption="Photo by Hadi : Tari Kecak di Awal Acara"]
[caption id="attachment_356926" align="aligncenter" width="640" caption="Photo by Hadi : Tari Kecak di Awal Acara"]
Selaku ketua Panitia sekaligus sebagai ketua KIM, Mark Gerard Eman di dalam kata sambutannya mengharapkan dengan adanya acara Batik Transformation ini diharapkan dapat lebih ‘menduniakan’ batik Indonesia yang sudah diakui dunia sebagai warisan budaya Bangsa Indonesia khususnya di Myanmar. Harapan itu juga diperkuat oleh Bapak H.E.DR.Ito Suamrdi selaku Duta Besar Republik Indonesia Berkuasa Penuh untuk Republik Union Myanmar dalam sambutannya. Disadari bahwa Bangsa Indonesia dan Myanmar adalah bangsa besar yang sama-sama tergabung dalam ASEAN yang selama ini telah menjalin hubungan kerjasama yang sangat baik dan erat dapat lebih meningkatkan kerjasamanya dalam hal kebudayaan khususnya memasyarakatkan batik Indonesia.
[caption id="attachment_356928" align="aligncenter" width="640" caption="Photo by Hadi : Sambutan oleh Bapak H.E.DR.Ito Sumardi, Duta Besat RI untuk Myanmar"]
[caption id="attachment_356930" align="aligncenter" width="640" caption="Photo by Hadi : Pengguntingan Pita oleh Dubes RI dan Pejabat Myanmar"]
Selepas sambutan, acara secara resmi dibuka oleh Bapak H.E DR.Ito Sumardi didampingi oleh Menteri Kebudayaan Myanmar, U Aye Myint Kyu serta H.E. U Hla Myint selaku chief of Yangon Region Government mendapat sambutan meriah. Pengguntingan pita berwarna merah putih serta pemberian cindera mata kepada kedua pejabat Myanmar dilanjutkan dengan kunjungan ke booth peserta exhibition. Di beberapa booth, menteri kebudayaan Myanmar, U Aye Myint Kyu mendapatkan beberapa cinderamata dari peserta exhibition.
[caption id="attachment_356933" align="aligncenter" width="640" caption="Photo by Hadi : Menteri Kebudayaan Myanmar, U Aye Myint Kyu mendapat Cinderamata"]
[caption id="attachment_356937" align="aligncenter" width="640" caption="Photo by Hadi : Model Myanmar Berbalut Busana Batik"]
[caption id="attachment_356938" align="aligncenter" width="640" caption="Photo by Hadi : Dubes RI, Pejabat Myanmar dan Duta Besar Negara Sahabat"]
[caption id="attachment_356940" align="aligncenter" width="640" caption="Photo by Hadi : Batik diperagakan oleh Model Cilik"]
Berbagai rangkaian acara diantaranya adalah peragaan busana yang dibawakan oleh model-model cantik Kota Yangon dalam balutan busana batik yang sangat mempesona dan mengundang decak kagum para tamu undangan yang selain dihadiri oleh pejabar Myanmar beserta istri, juga dihadiri oleh beberapa duta besar Negara sahabat diantaranya dari Canada, Bangladesh dan India. Berbagai busana batik dalam berbagai corak nan elegan ditampilkan oleh model-model dari Star Yangon Model Agency. Peragaan busana batik oleh model-model cilik anak-anak para staf KBRI dan warga Indonesia yang bermukim di Yangon juga mendapat sambutan meriah dan applaus dari seluruh hadirin yang berjumlah sekitar 200 orang.
[caption id="attachment_356942" align="aligncenter" width="640" caption="Photo by Hadi : Tarian Indonesia Mengundang Decak Kagum Pengunjung"]
[caption id="attachment_356943" align="aligncenter" width="640" caption="Photo by Hadi : Tarian Indonesia Mengundang Decak Kagum Pengunjung"]
Tarian Asmaradana yang dibawakan oleh sepasang penari asal Indonesia juga mengundang decak kagum para hadirin. Sumbangan tarian “Aku Anak Medan” yang dibawakan oleh ibu-ibu Perkumpulan Darma Wanita dan KIM juga turut memeriahkan acara. Salah satu artis Myanmar, Irine Zin Mar Myint turut ambil bagian dalam acara ini. Secara keseluruhan acara ini terbilang sukses. Terlihat dengan tingginya animo masyarakat Myanmar menghadiri dan membeli beberapa koleksi batik di acara ini. Semoga batik akan semakin Berjaya dan memiliki penggemar tersendiri di negeri Golden Land ini dan tentunya akan membuat Indonesia semakin berbangga karena salah satu karya budaya bangsa bisa semakin berjaya di dunia Internasional.
[caption id="attachment_356944" align="aligncenter" width="640" caption="Photo by Hadi : Artis Myanmar, Irine Zin Mar Myint ikut Mengisi Acara"]
[caption id="attachment_356946" align="aligncenter" width="640" caption="Photo by Hadi : Model Myanmar Berbalut Busana Batik Nan Elegan"]