Mohon tunggu...
Rahmad Alam
Rahmad Alam Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa psikologi UST, suka menulis dan rebahan.

Seorang mahasiswa fakultas psikologi universitas sarjanawiyata tamansiswa yogyakarta yang punya prinsip bahwa pemikiran harus disebarkan kepada orang lain dan tidak boleh disimpan sendiri walaupun pemikiran itu goblok dan naif sekalipun.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Baji Terlalu Mudah Memberikan Kepercayaan kepada Takemichi - Tokyo Revengers Opini

29 Agustus 2021   19:13 Diperbarui: 29 Agustus 2021   20:26 1295
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Yang kita lihat hanya beberapa komunikasi yang kurang dalam seperti saat Takemichi dihajar Baji karena memukul kisaki saat pelantikan kapten divisi 3, dan saat Baji saat memukuli Chifuyu agar dapat masuk Valhalla, lalu ketika Chifuyu dan Takemichi bertemu di jembatan penyeberangan dengan Baji untuk memberi tahu agar jangan terbunuh saat tawuran nanti.


Dan selebihnya hanya saat di pertempuran dengan Valhalla lebih diperlihatkan komunikasi antara mereka. Pemberian kepercayaan itu agak kurang karena Takemichi adalah orang baru yang baru dikenal Baji beberapa saat yang kurang chemistry dan komunikasi antara keduanya.


Saya lebih menerima jika Baji memberikan kepercayaan tersebut kepada wakil kaptennya yaitu Chifuyu daripada ke Takemichi. Karena Chifuyu lebih dekat dengan Baji dibandingkan Takemichi. Tindakan Baji ini juga agak tidak masuk akal dikarenakan Baji bahkan tidak mempercayai Mickey yang dikenal sejak lama karena menerima Kisaki. 

Dan juga walaupun dia sudah tahu rencana Kisaki namun tidak perlu meragukan tindakan Mickey sebagai pemimpin dan berbalik tidak mempercayainya.


Melihat dari tindakan Baji yang penuh perhitungan untuk menyerang Kisaki dari luar Touman agar tidak terjadi perseteruan internal, agaknya kurang masuk akal jika dia mempercayakan Touman kepada anak baru walaupun dia memiliki perilaku yang sama dengan Shinichirou.


Atau apakah benar seperti yang dikatakan Mickey diawal perseteruan Valhalla kepada Takemichi bahwa Baji adalah seseorang yang tidak jelas. Bahwa jika dia mengantuk maka dia memukuli orang dan jika dia lapar maka dia membakar mobil. Jika yang dikatakan Mickey benar maka tindakan tersebut memang apa adanya karena ketidakjelasannya Baji.


Namun jika seorang Baji adalah orang yang berkarakter kuat maka Saya lebih menerima tindakan tersebut jika posisi Baji di gantikan oleh orang seperti Draken atau bahkan Mitsuya yang sudah menjalin chemistry yang baik dengan Takemichi. 

Seharusnya Ken Wakui , mangaka dari Tokyo Revengers menambahkan sedikit scene tambahan pada Takemichi dan Baji. Karena kepercayaan dan chemistry tersebut sangat penting bagi Takemichi untuk lebih berperan dalam Touman nantinya. Saya gak mau spoiler ya bagaimana Takemichi di episode selanjutnya karena saya sudah membaca manga-nya terlebih dahulu.


Begitulah opini yang saya ingin utarakan pada episode ini. Saya ulangi lagi bahwa saya tidak mengatakan bahwa karena hal ini maka Tokyo Revengers menjadi jelek seluruhnya. Hanya tentang ini saja saya kurang setuju namun keseluruhan alurnya saya beri nilai sempurna. Dan juga kita tidak perlu membandingkan anime kita dengan yang lain dikarenakan ketidaksukaan kita. 

Semua karya termasuk anime punya penikmat masing-masing dan juga punya kekurangan dan kelebihan masing-masing.


Btw rest in peace Baji, my condolance.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun