Kebanyakan para relawan tidak turut serta pada hingar bingar acara yang diselengarakan, namun ketika semua orang pulang dengan lelah dan meninggalkan sampah, disitulah mereka hadir mengharap berkah.
Bukan berkah dalam arti materi, melainkan berkah dari Allah taala, karena pemandangan kota yang  indahndan bersih bebas sampah adalah dambaan setiap warganya.
Kerelaan tim Clean The City untuk bergerak secara sukarela, semata-mata untuk mewujudkan kebersihan kota, dan keindahan yang didambakan seluruh warganya tanpa pilih-pilih. Sampai saat ini telah tercatat hampir 7000 orang relawan Clean The City, yang tersebar di beberapa propinsi di indonesia.
Inilah salah satu contoh kecil namun konkrit mengenai hubungan kepada sesama manusia yang Insya Allah juga bisa memberikan nilai plus pada rapot ibadah kita. Memperhatikan kebersihan lingkungan sekitar dengan tidak hanya sebatas memberikan komentar di dinding media sosial tentang kotornya kota, namun bergerak dengan langkah nyata untuk membantu membersihkan walaupun dengan peralatan yang sederhana.
Kita tidak perlu menyiarkan tentang keikhlasan kerja kita sehari-hari, namun cukup dengan membuktikan lewat perilaku kita setiap hari.
Sepanjang kita masih berada di bumi Allah subhaanahu wa taala, maka peningkatan nilai-nilai ibadah yang harus dilakukan tidak hanya semata-mata dalam hubungan habbluminallah. Akan tetapi hubungan secara horizontal untuk kebaikan sesama juga menjadi salah satu tanggung jawab kita sebagai umat manusia.
Perlakukanlah orang lain sebagaimana kita ingin diperlakukan.
Maka jika kita ingin senantiasa nyaman dengan lingkungan yang bersih, bergeraklah walapun sedikit untuk peduli dengan kebersihan lingkungan sekitar.
Clean The City, adalah aksi nyata para pemuda ahmadi untuk kedamaian dan kebersihan negeri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H