Mohon tunggu...
Neneng Rohmah Rosidah
Neneng Rohmah Rosidah Mohon Tunggu... Guru - rahmarasyidah

Pengajar yang masih belajar, pendidik yang masih membutuhkan pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Inspirasi

27 Februari 2022   08:17 Diperbarui: 27 Februari 2022   08:28 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kulihat dilangit langit rumahku

Tak kutemukan

Kutengok dibelakang pintu

Tetap tak kutemukan

Ku mencari ke sekeliling

Masih juga tak kutemukan

Ku bertanya tanya dalam hati

Harus kemana? Harus bagaimana?

Bukankah sudah cukup lelahku

Fikiranku sudah buntu

Ku silangkan kakiku dan termenung

Sambil sesekali menaruh harap

Mataku berputar putar seolah mencari jawaban

Jariku beradu dengan kerasnya lantai

Fikiranku benar benar buntu

Ku seruput teh pekat di sampingku

Kuperhatikan asapnya yang masih mengepul

Barangkali kutemukan disana

Ah! ternyata sama saja

Semakin buntu fikiranku

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun