Pijar sang surya merekah memecah langit
Menembus setiap celah kegelapan
Atas keperkasaannya ia merengkuh segenap jiwa
Menghangatkan setiap jiwa yang beku
Mencairkan segala pola pikir yang ringkih
Namun, hangatnya tak sampai ke dasar hati
Lantas batas nalar tak mengira dan bertanya
Apakah pijar hanya lamunan tak bermakna dan tak pernah akan kembali?
Namun, relung jiwa tak terima, ia menggugat dan berkata
Esok, pijar pasti kan kembali
Dalam penantian, termenung merenung
Namun, waktu ada batasnya
Luka yang menganga tak kuasa menahan derap langkah
Lepaskan, dan biarkan terbawa bersama tenggelamnya pijar surya
Bebaskan, dan percayakan pada keyakinan akan harapan kebaikan
Terpaan gelapnya malam akan sirna ketika sang surya bersinar
Berbalut binar senyum ia akan terbit dan menyapa
Kau harus dan akan hidup bahagia.