Mohon tunggu...
Rahman Tanjung
Rahman Tanjung Mohon Tunggu... Dosen - Widyaiswara / Dosen / Reviewer

Widyaiswara dan Dosen yang senang menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Self Development, Pintu Gerbang Pengembangan Kompetensi Tanpa Batas

6 Desember 2023   15:00 Diperbarui: 8 Desember 2023   07:01 640
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pembukaan Diseminasi Self Development BKPSDM Kabupaten Karawang (Dok. Pribadi)

Setelah pembukaan acara, sesi Diseminasi yang dipandu oleh tiga orang Widyaiswara BKPSDM Kabupaten Karawang, yaitu Rahman Tanjung, Lina Jazuli dan Rika Fauziah, dimulai dengan kegiatan ice breaking dan games untuk mencairkan suasana kelas serta membagi peserta menjadi empat kelompok.

Sesi berikutnya adalah pemaparan tentang materi inti dari Buku Atomic Habits yang telah dibaca sebelumnya oleh mereka yang ditugaskan, yaitu: Rd. Ade Komarudin, S.Pi, M.Si (Analis Aqua Culture Dinas Perikanan), Adi Firmansyah, SH, MM (Kabid. Linmas Satpol-PP) dan dr. Hj. Anisah, M.Epid (Dirut RSKP Jatisari).

Mereka menyampaikan bahwa Buku "Atomic Habits" ini membahas tentang pembentukan kebiasaan dari mulai hal-hal kecil yang dapat membentuk dampak yang besar dan positif. Di mana agar dapat menciptakan kebiasaan-kebiasaan kecil yang baik tersebut, dapat diuraikan ke dalam empat langkah sederhana yang membentuk loop berulang, yaitu: mendapatkan petunjuk (Cue), menumbuhkan gairah (Craving), menanggapi (Response), dan menikmati hasil (Reward).

Disampaikan juga bahwa menurut James Clear, agar empat tahap tersebut bisa kita hadirkan untuk memulai kebiasaan baik, maka harus memperhatikan empat kaidah perubahan perilaku, yaitu: menjadikannya terlihat, menarik, mudah dan memuaskan.

Kesimpulan dari materi buku tersebut adalah bahwa berulang ulang selalu merupakan cara untuk mendapatkan 1 % yang lebih baik serta jangan pernah berhenti dan berkelanjutan dalam menciptakan kebiasaan-kebiasaan kecil baik yang memberikan hasil yang besar.

Setelah sesi penyampaian materi Buku tersebut, kemudian peserta yang telah dibagi ke dalam empat kelompok sebelumnya, menuliskan poin-poin yang didapatkan dari materi buku yang telah disampaikan oleh pembahas dan juga mencoba menyampaikan satu kebiasaan kecil yang baik yang disepakati oleh anggota kelompok dalam kertas flip chart yang telah disediakan oleh penyelenggara.

Sesi Diskusi dan Window Shopping (Dok. Pribadi)
Sesi Diskusi dan Window Shopping (Dok. Pribadi)

Selanjutnya dalam sesi yang dipandu oleh para Widyaiswara ini, dilakukan metode pembelajaran Window Shopping, di mana dua orang di setiap kelompok akan menjelaskan materi-materi yang mereka dapatkan kepada kelompok lain yang berkunjung ke kelompoknya. Tahapan berikutnya adalah perwakilan dari setiap kelompok menyampaikan apa yang telah diperolehnya mulai dari diskusi kelompok dan hal-hal penting saat pelaksanaan Window Shopping dari kelompok lain.  

Dari empat kelompok tersebut, ada empat kebiasaan kecil positif yang mereka sepakati untuk dapat dilakukan, yaitu: kebiasaan untuk konsisten menyediakan masakan oleh Ibu bekerja bagi keluarganya (kelompok 1), kebiasaan mendokumentasikan kegiatan positif di tempat kerja (kelompok 2), kebiasaan datang lebih awal saat bekerja (kelompok 3), dan kebiasaan mengurangi screen time saat berada di rumah dengan keluarga (kelompok 4).

Acara kemudian dilanjutkan dengan tanya-jawab singkat peserta Diseminasi dengan para pembahas dan juga penyampaian kesimpulan serta pemberian tantangan oleh pembahas berupa ide tentang satu perubahan kecil positif apa yang bisa dilakukan oleh para peserta setelah pulang dari kegiatan ini dan bisa diterapkan dalam kehidupannya sehari-hari.  Selanjutnya acara pun ditutup dengan foto bersama.

Informasi hasil pelaksanaan kegiatan ini juga telah ditampilkan di laman Instagram resmi BKPSDM Kabupaten Karawang berikut: https://www.instagram.com/p/C0dj55Pp6-j/

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun