Kata blusukan menjadi popular saat Presiden Jokowi mengikuti pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2012. Dalam KBBI sendiri kata tersebut merupakan Bahasa jawa yang asal katanya dari blusuk, yang artinya "masuk ke suatu tempat dengan tujuan untuk mengetahui sesuatu"
Blusukan saat itu dilakukan Jokowi dengan masuk ke kampung-kampung yang berada di ibu kota Jakarta untuk dapat mendengarkan keluhan serta keresahan masyarakat atas masalah yang dihadapinya.
Dari beberapa sumber berita, sebenarnya kegiatan Blusukan ini juga telah dilakukan oleh mantan Presiden Soekarno dan Soeharto.
3. Leyeh-leyeh
Leyeh-leyeh merupakan kata yang berasal dari Bahasa Jawa yang dalam KBBI diartikan dengan: "berbaring (bertiduran) untuk melepaskan Lelah". Contoh penggunaannya dalam sebuah kalimat, seperti: "aku akan leyeh-leyeh sebentar untuk melepas Lelah"
4. Ambyar
Mungkin anda mengenal kata ambyar dari jenis musik atau lagu yang dibawakan oleh maestro campursari Indonesia, almarhum Didik Kempot. Istilah ambyar ini memang menjadi semakin terkenal setelah sering digunakan oleh mendiang Didi Kempot. Penyanyi koplo yang terkenal dengan sebutan Godfather of Broken Heart tersebut bahkan menggunakan sebutan "Sobat Ambyar" untuk menggambarkan penggemarnya.
Ambyar merupakan salah satu kata dalam bahasa Jawa yang terdaftar dalam KBBI. Menurut KBBI, ambyar memiliki makna bercerai-berai atau berpisah-pisah. Di kalangan anak muda, istilah ini sering digunakan untuk menggambarkan perasaan seseorang yang sedang mengalami patah hati
5. Rungkad
Istilah rungkad mulai menjadi populer seiring dengan kesuksesan lagu berjudul "Rungkad" yang ditulis oleh Vicky Prasetyo dan dinyanyikan oleh Happy Asmara.