Mohon tunggu...
Rahmanda Ary Adi
Rahmanda Ary Adi Mohon Tunggu... Freelancer - Orang biasa

Manusia yang ingin berkontribusi bagi kemanusiaan Email : rahmanda17tarigan@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mahasiswa Diperas Jadi Buruh Berkedok Magang

1 Juli 2023   18:18 Diperbarui: 5 Juli 2023   16:51 469
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kasus TPPO yang dilakukan oleh Politeknik di Sumatera Barat ini merupakah bentuk ekspoloitasi yang dilakukan terhadap mahasiswa. Mahasiswa diperas demi keuntungan profit dan akreditas semata. 

Kalau kita telisik lebih jauh ternyata kemendikbudristek juga mengeluarkan program magang kampus merdeka. Tapi implementasinya juga bersifat eksploitatif, dimana masih banyak mahasiswa magang yang tidak dibayar atau belum mendapatkan hak uang saku mereka, mereka juga diberi tuntutan kerja seperti pekerja penuh waktu dan tidak diberi pelatihan. 

Program ini hanya menguntungkan investasi dan pemodal. Dengan adanya program ini perusahaan tidak perlu repot-repot untuk menghire atau merekrut tenaga kerja yang harus digaji UMR, program ini membantu mereka untuk mendapatkan buruh-buruh murah yang terdidik. 

Program magang di institusi pendidikan ini ternyata tidak memberi kepastian kerja juga kepada mahasiswanya ketika nanti sudah tamat atau lulus. Pendidikan kita yang kapitalistik, terus menerus memakan korban.

Oleh karena itu tidak boleh lagi ada praktik-praktik eksploitasi terhadap siswa atau mahasiswa di lembaga pendidikan, jangan jadikan institusi pendidikan sebagai wadah makelar buruh murah, pendidikan harusnya menjadi alat pembebasan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun