Kembali ke Sekolah dengan Platform Merdeka Mengajar

IHT Platform Merdeka Mengajar
Libur semester selama dua minggu dari tanggal 26 Desember 2022 sampai dengan 7 Januari 2023 sudah berakhir. Tanggal 9 Januari peserta didik harus kembali ke sekolah untuk kegiatan belajar mengajar di semester ke dua. Berbagai persiapan telah dilaksanakan oleh SMPN 1 Cilimus Kuningan Jawa Barat.

Hari Sabtu 7 Januari 2023 telah dilaksanakan Rapat dinas awal Bulan Januari sekaligus IHT Evaluasi Pemanfaatan Platform Merdeka Mengajar Periode Tahun 2022-2023 bersama Abidin, S.Pd. M.Si. Kabid Pembinaan SMP Disdikbud Kuningan dan Drs. H. Setia Amar, M.M.Pd. Pengawas Pembina SMPN 1 Cilimus.

Dalam kesempatan itu Kepala Sekolah, Ida Nurhaeda, M.Pd. memaparkan tentang  persiapan awal semester genap TP 2022-2023, Kegiatan Pendukung Penumbuhan Karakter Siswa, Kegiatan Ekstra Kurikuler,, Pembimbing Ekskul, Persiapan Lomba di semester genap, Tupoksi Guru Mapel.

Pada kesempatan itu guru-guru mendapatkan Jadwal Pelajaran, Daftar Hadir Siswa, Daftar Nilai Siswa dan Kalender SMPN 1 Cilimus Tahun 2023.

Pesan akhir beliau menyatakan perlunya kerjasama harmonis didasari sopan santun dan saling menghargai.

Kegiatan ini diikuti oleh 48 peserta yang terdiri dari guru-guru kelas 7,8 dan 9. Dan dihadiri oleh tim kreatif bidang SMP disdikbud, Ida Parida Nurani dan Tati.

Peserta IHT (Dokpri)

Platform Merdeka Mengajar
Mengenai Platform Merdeka Mengajar, selama libur semester Kepala Sekolah memberi tantangan kepada guru untuk menyelesaikan platform tersebut. Hal ini dilakukan karena pada tahun ajaran baru 2023-2024 SMPN 1 Cilimus akan menggunakan Kurikulum Merdeka bagi kelas 7.

Tentunya dibutuhkan pemahaman yang benar tentang kurikulum tersebut. Untuk memahami segala hal tentang Kurikulum Merdeka tersedia lengkap dalam Platform Merdeka Mengajar.

Platform ini bisa dibuka melalui aplikasi Merdeka Mengajar yang bisa diunduh di HP ataupun di buka di laptop. Isinya terdiri dari Beranda, Kelas, Info terkini dan Pengaturan.

Pada halaman Beranda tersedia Bahasan tentang Kurikulum Merdeka, Aktivitas Yang dilakukan oleh Guru, Kegiatan Belajar Mengajar, Pengembangan Diri, Mencari dan Berbagi Inspirasi.

Pada bagian Pengembangan diri terdapat Pelatihan Mandiri dan Komunitas. Pada bagian pelatihan mandiri disediakan seri pelatihan yang ditawarkan kepada guru dan Webinar, Topik dan Aksi Nyata.

Pada Bagian Topik disediakan sebelas topik tentang Kurikulum Merdeka yaitu Merdeka Belajar, Kurikulum Merdeka,Perencanaan Pembelajaran, Asesment, Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila, Penyesuaian Pembelajaran, Profil Pelajar Pancasila, Perencanaan, Refleksi diri, Disiplin positif, dan semangat guru Kompetensi nonteknis kurikulum merdeka.

Dalam setiap topik terdiri dari beberapa modul yang harus diselesaikan berupa materi dalam bentuk tayangan video, tes pemahaman, cerita reflektif, post tes dan aksi nyata.

Dari tantangan kepala sekolah tersebut ada lima orang guru berhasil menyelesaikan sebelas topik, sisanya bervariasi antara satu sampai sepuluh topik.(RAF 080123)

Peserta terbanyak menyelesaikan PMM (Dokpri)