Mohon tunggu...
Rahma Husna
Rahma Husna Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hai, aku Husna, mahasiswa jurusan Psikologi yang ingin mengembangkan potensi dibidang penulisan artikel. Aku memiliki ketertarikan di bidang seni, fashion, arsitektur, dan kuliner. Bermanfaat bagi orang lain adalah tujuan hidupku. Jika ada kesalahan dalam penulisan, mohon maaf sebesar-besarnya, ya. Kritik dan saran akan sangat membantu.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Benarkah Lagu Dapat Mempengaruhi Proses Pembelajaran pada Anak Usia Dini?

10 Juni 2023   14:36 Diperbarui: 10 Juni 2023   14:37 294
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lyfe. Sumber ilustrasi: FREEPIK/8photo

Apa itu Pendidikan Anak Usia Dini?

Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yaitu pendidikan yang diberikan kepada anak usia dini, yaitu usia 0 – 6 tahun. Menurut UU No. 20 tahun 2003 mengenai Sistem Pendidikan Nasional Pasal 1 ayat 14, PAUD merupakan pembinaan untuk anak sejak lahir hingga usia 6 tahun melalui rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani rohani agar anak siap menempuh pendidikan lebih lanjut.

Dalam Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) diperlukan metode belajar yang menyenangkan agar anak-anak tertarik untuk mengikuti pembelajaran. Tak hanya menarik atensi dari anak-anak, guru juga perlu memastikan apakah anak tersebut paham dengan apa yang telah dia pelajari. Selain itu membuat anak agar bisa memahami tetapi tidak mudah melupakan yang telah diajarkan juga menjadi PR bagi para pendidik pada PAUD. Maka dari itu, perlu persiapan yang matang bagi para pendidik dalam mempersiapkan strategi pembelajaran agak anak bersemangat untuk mengikuti pembelajaran.

Pentingnya Pembelajaran Menarik bagi PAUD

Menurut Setyani & Satrio (2013), pembelajaran yang menarik dapat meningkatkan minat belajar pada anak. Jika anak berminat pada proses pembelajaran, maka anak akan lebih mudah paham dengan apa yang mereka pelajari. Hal tersebut dikarenakan minat belajar berkaitan dengan proses kegiatan pembelajaran (Sukmadinata, dalam Ilmi dkk, 2021). Minat belajar menurut Olivia yaitu sikap patuh pada kegiatan pembelajaran berupa perencanaan dan keinginan untuk kesungguhan belajar. Pada PAUD diperlukan model pembelajaran yang efektif, bervariasi, interaktif, dan juga menyenangkan. Salah satu media yang dapat digunakan dalam pembelajaran yaitu menggunakan lagu.

Peranan Lagu sebagai Media Pembelajaran

Tentunya kehidupan tidak terlepas dari peranan musik atau lagu. Lagu sendiri bisa dijadikan sebagai sarana penyampaian pesan, mengungkapkan perasaan dan memotivasi seseorang untuk melakukan sesuatu. Menurut Roy (2006), musik dapat mempengaruhi energi yang dihasilkan otot, dapat meningkatkan produksi sel dan energi, berpengaruh pada ritme dan detak jantung, mempengaruhi metabolisme, mengurangi stress, menyembuhkan kelelahan, menyalurkan emosi atau perasaan, merangsang kreativitas, kepekaan dan kemampuan berpikir.

Manfaat Penggunaan Media Lagu

Dalam menggunakan media lagu sebagai pembelajaran, pendidik tentunya harus mengetahui kesiapan siswa sesuai tahap perkembangannya. Musik tentunya dapat menjadi media pembelajaran yang menyenangkan daripada hanya menggunakan buku-buku. Musik dapat mengubah suasana menjadi lebih riang dan menarik. Lagu juga dapat meningkatkan mood pada siswa dan mengurangi rasa bosan. Manfaat dari penggunaan lagu dalam pembelajaran menurut Melaloin, Hartini & Mahayanti (2020) yaitu:

  • Learning Resource. Lagu dapat dijadikan media untuk mengenalkan bahasa baru. Dengan menggunakan media lagu dalam belajar bahasa lain, anak akan lebih mudah menghafal kosakata dan memahami susunan kalimat.
  • Psychological Resource. Lagu dapat dijadikan sebagai media untuk memotivasi atau mendorong siswa untuk melakukan kegiatan baik. Maka dari itu pemilihan lagu juga harus disesuaikan dengan perkembangan siswa tersebut.
  • Cognitive Resource. Lagu mampu meningkatkan daya ingat dan konsentrasi. Misalnya materi pembelajaran yang dikemas dalam bentuk lagu seperti lagu “ABC” atau “123” sehingga anak akan lebih mudah untuk menghafal serta mengurutkan huruf dan angka.

Untuk Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) jenis lagu yang paling cocok digunakan yaitu lagu anak-anak. Lagu anak-anak banyak mengandung pesan moral yang berkaitan dengan kehidupan dan mudah dipahami karena dikemas menggunakan bahasa yang sederhana. Maka dari itu, dengan menggunakan media lagu anak, siswa diharapkan mampu memahami sehingga dapat memperoleh pengetahuan dan mempelajari banyak hal. Berikut manfaat lagu anak menurut Agustini (2020):

  • Media Komunikasi. Bahasa yang digunakan pada lagu anak-anak dikemas secara sederhana sehingga anak-anak akan lebih mudah memahami dan mudah menyerap informasi yang disampaikan dalam lagu.
  • Media Pendidikan. Banyak sekali lagu yang mengajarkan sesuatu pada anak, sehingga anak juga akan mudah mempelajari suatu hal menggunakan lagu. Misalnya lagu “Kepala Pundak Lutut Kaki”, lagu tersebut akan memudahkan anak untuk mengenal anggota badannya.
  • Media untuk Mendekatkan Hubungan. Peserta didik akan merasa senang jika media yang digunakan atau disiapkan oleh guru juga menarik. Hubungan pendidik dan siswa akan terjalin baik secara emosional sehingga anak akan lebih mudah untuk menyerap materi pembelajaran.

Penerapan Lagu dalam Pembelajaran

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun