a. Penyebaran Radikalisme
Pemahaman agama yang sempit dan radikal sering kali menjadi penyebab utama konflik. Kelompok-kelompok ini sering kali memanfaatkan ketidakpuasan sosial untuk menyebarkan ideologi mereka.
b. Polarisasi Politik
Politik identitas yang mengeksploitasi isu agama telah memperkeruh situasi. Dalam banyak kasus, agama digunakan sebagai alat untuk meraih kekuasaan, yang pada akhirnya merusak hubungan antar kelompok.
c. Minimnya Literasi Keberagaman
Kurangnya pemahaman tentang agama lain dapat memperkuat stereotip negatif. Hal ini sering kali diperburuk oleh kurangnya interaksi langsung antara komunitas yang berbeda.
4. Solusi melalui Pendekatan Sosiologis
Pendekatan sosiologis menawarkan berbagai solusi untuk mengatasi persoalan toleransi beragama:
Pendidikan Inklusif
Institusi pendidikan harus menyusun kurikulum yang mengajarkan nilai-nilai keberagaman dan pentingnya hidup berdampingan secara damai.
Peningkatan Literasi Media