Mohon tunggu...
Rahmah Suci Siti Fatimah
Rahmah Suci Siti Fatimah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa/Universitas Syiah Kuala

Hobi saya adalah berenang dan saya juga menyukai wisata pada alam

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tarian, Musik, dan Kesenian: Petualangan Budaya di Saung Angklung Udjo

26 Maret 2024   16:28 Diperbarui: 26 Maret 2024   16:37 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pertunjukan dari topeng (dokpri)

Pada Sabtu, 23 Maret 2024, Aku Bersama teman-teman kelompok Reak kembali melanjutkan perjalanan Modul Nusantara Kebhinekaan yang ke 5 kami.  

Hayoo ada yang tau nggak kami melakukan perjalanan kemana kali ini?

Sini aku kasih tau, perjalanan kali ini aku bersama teman-teman memutuskan untuk mengunjungi Saung Angklung Udjo setelah dengar banyak cerita keren tentang tempat ini. Nama Saung Angklung Udjo sendiri tentunya sudah legend banget di Bandung. Didirikan sejak 1966 yang menawarkan pengalaman budaya yang kaya dan otentik. 

Kami memulai perjalanan jam 1 siang. Walaupun kami berangkat jam 1 siang, akan tetapi saat itu langit Bandung sangat redup. Jadi yang kami rasakan bukanlah panas matahari yang menyengat, melainkan sejuknya udara Bandung. 

Saat kami tiba di sana, suasana udara seger banget, Langit Bandung yang redup dan pepohonan hijau menambah suasana alam yang asri. Kami masuk ke area Saung Angklung Udjo, dan langsung disambut dengan senyum hangat para staffnya. Mereka ramah banget, bikin kita langsung merasa kayak di rumah sendiri. Setelah registrasi, kita langsung diarahkan ke area pertunjukan. Sebelum itu kami diberikan sebuah kalung berbentuk angklung kecil untuk dipakai selama pertunjukan, sebagai bukti bahwa kita telah melakukan registrasi.

Pertunjukan di Saung Angklung Udjo tuh luar biasa seru! Dan yang paling seru, kita dapat menikmati  berbagai pertunjukan seni budaya yang memberikan gambaran lengkap tentang kekayaan budaya Indonesia. Dibuka dengan pagelaran wayang golek yang dikemas dengan jalan cerita yang praktis, lucu, dan seru banget tentunya. Kemudian disambung dengan helaran. 

Helaran (dokpri)
Helaran (dokpri)

Helaran yaitu sebuah kearifan local untuk perayaan acara khitanan anak di zaman dulu. Lengkap dengan jaran kepang, jampana dan permainan adu dombanya juga. Lalu ada pertunjukan dari topeng yang khas dengan topengnya yang digigit biar bias nempel di wajah penarinya. Dilanjutkan dengan pertunjukan tari-tarian khas daerah Indonesia dari Aceh sampai ke Papua. Gak hanya jadi penonton, pengunjung juga diajak untuk berpartisipasi dalam pertunjukan belajar memainkan angklung dan merasakan kebersamaan dalam harmoni musik 

Pertunjukan dari topeng (dokpri)
Pertunjukan dari topeng (dokpri)

Tari-tarian khas daerah Indonesia (dokpri)
Tari-tarian khas daerah Indonesia (dokpri)
Habis nonton pertunjukan, kita bisa langsung jalan-jalan di sekitaran Saung Angklung Udjo dan main ke toko souvenir-nya yang menawakan berbagai produk yang terkait dengan angklung dan budaya sunda. Setelah itu kami melakukan buka bersama disana. Dan setelah makan, kami menunaikan ibadah terlebih dahulu, dan barulah pulang bersama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun