Saat itu,
Pagi menampakan wajah
Putih tanpa embun
Dan mentaripun Bersinar ceria
Ku tapaki tangga-tangga candi
Ku jalani hari itu penuh cinta
Saat itu,
Jejak-jejak langkah turis menelusuri lorong
Stupa dan pecahan-pecahan batu bata
Menyingkirkan asa kebutaan
Merambah pelangi warna-warni dunia
Goresan kalimat-kalimat penuh makna
Saat itu,
Aku kagum akan kebesaran-Mu
Aku terpesona akan keindahan-Mu
Cintaku bertambah disela-sela pergerakan beribu-beribu mata
Memandangi dan melintasi jarak antara dia dan Aku
Oh, betapa agung ciptaMu
Oh, betapa dahsyat cintaMu
Di atas langit BorobudurMu terukir cinta tiada pudar
Ku kenang selalu untuk selamanya
Yogyakarta, 11 Agustus 2017
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H