Mohon tunggu...
Rahma Fawzia
Rahma Fawzia Mohon Tunggu... Guru - Guru

-

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

LK 3.1 Menyusun Best Practices

10 Desember 2022   08:34 Diperbarui: 10 Desember 2022   08:35 381
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Nama : Rahma Fawzia Wijayadi

Prodi  : Bahasa Inggris (002)

LPTK  : Universitas Kristen Satya Wacana

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice)  Menggunakan Metode Star (Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)

Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran

Lokasi : SMP Muhammadiyah Darul Arqom 

Lingkup Pendidikan : Sekolah Menengah Pertama

Tujuan pembelajaran yang ingin dicapai di akhir pembelajaran adalah dengan berdiskusi secara kelompok, peserta didik mampu :

  • menjelaskan fungsi sosial teks prosedur terkait resep makanan/minuman yang disertai gambar dengan benar.
  • menganalisis struktur sosial teks prosedur terkait resep makanan/minuman yang disertai gambar dengan benar.
  • menganalisis unsur kebahasaan teks prosedur terkait resep makanan/minuman yang disertai gambar dengan benar
  • membuat teks prosedur terkait resep makanan/minuman disertai gambar ilustrasi yang sesuai dengan benar

Latar belakang praktik pembelajaran ini adalah hasil belajar siswa kelas IX F pada keterampilan membaca teks berbahasa Inggris (reading comprehension) masih rendah. Kondisi tersebut bisa dilihat dari hasil nilai belajar siswa yang menunjukkan bahwa rata-rata nilai siswa masih banyak yang berada di bawah KKM (70.00) yang telah ditetapkan oleh sekolah. Dimana nilai siswa yang masih berada di bawah KKM mencapai 69% (20 siswa). Dari hasil refleksi kegiatan pembelajaran, observasi dan wawancara kondisi tersebut disebabkan oleh faktor guru dan faktor siswa.

Dari faktor guru, guru lebih sering menggunakan metode ceramah dan kurang mengoptimalkan penggunaan variasi media dalam pembelajaran. Kurangnya guru memberikan praktik/ latihan berliterasi teks bahasa Inggris pada siswa juga menyebabkan siswa kurang menguasai keterampilan membaca teks dalam Bahasa Inggris.

Selain itu faktor dari sisi siswa, anggapan bahwa Bahasa Inggris sulit membuat rendahnya motivasi siswa dalam mempelajari Bahasa Inggris. Siswa juga kurang familiar dengan kosa kata bahasa inggris ditambah kurangnya porsi latihan mandiri siswa dalam berliterasi teks berbahasa Inggris mengakibatkan rendahnya kemampuan siswa dalam pemahaman teks, sehingga hasil belajar siswa tidak maksimal.

Praktik ini penting untuk dibagikan agar bisa digunakan sebagai referensi atau inspirasi terbaik bagi rekan guru yang mengalami hal yang sama dengan permasalahan yang saya alami sehingga berdampak pada perbaikan pembelajaran di dalam kelas yang berdampak pada siswa belajar lebih baik.

Guru mempunyai peran dan tanggungjawab untuk terus melakukan inovasi dalam merancang dan mengembangkan perangkat pembelajaran baik dari aspek materi, metode, dan media pembelajaran sehingga tujuan belajar dan hasil belajar siswa bisa tercapai sesuai dengan yang diharapkan

Berdasarkan observasi, kajian literatur dan hasil wawancara yang saya lakukan, penyebab masalahnya antara lain :

  • Motivasi belajar siswa rendah
  • Penggunaan metode pembelajaran yang kurang bervariasi
  • Media pembelajaran yang digunakan guru kurang inovatif

Dari penyebab di atas, tantangan yang dihadapi guru adalah :

  • Guru harus bisa menumbuhkan motivasi belajar siswa melalui proses pembelajaran yang menyenangkan
  • Pemilihan materi dan metode pembelajaran disesuaikan dengan karakteristik materi pembelajaran dan siswa
  • Pemilihan media yang tepat agar merangsang anak untuk belajar

Dilihat dari tantangan tersebut bisa disimpulkan bahwa tantangan yang dihadapi guru terkait dengan aspek kompetensi yang dimiliki guru yaitu kompetensi pedagogik dan profesional, sedangkan dari siswa adalah motivasi belajar.

Dalam kegiatan ini, pihak yang terlibat adalah guru mata pelajaran Bahasa Inggris dan 29 orang siswa kelas IX (kelas IX F) di SMP Muhammadiyah Darul Arqom dan teman sejawat sebagai observer.

Langkah-langkah yang dilakukan guru dalam menghadapi tantangan tersebut antara lain :

Meningkatkan motivasi siswa

Strategi yang dilakukan guru dalam meningkatkan motivasi siswa adalah dengan merancang pembelajaran yang berpusat pada siswa

Memilih media pembelajaran yang sesuai

Dalam pembelajaran ini guru memilih menggunakan media ajar berupa gambar untuk membantu siswa memahami teks yang dibaca

Memilih metode pembelajaran yang sesuai

Dalam hal pemilihan pendekatan, model dan metode pembelajaran ini disesuaikan dengan karakteristik materi pembelajaran dan tingkat pemahaman siswa. Oleh karena itu guru menggunakan pendekatan saintifik dengan model pembelajaran Problem Based Learning dengan sintak sebagai berikut :

Orientasi peserta didik pada masalah

  • Pada awal kegiatan, guru menampilkan gambar dan memberikan beberapa pertanyaan terkait dengan gambar. Setelah itu, guru menampilkan teks yang berkaitan dengan gambar dan meminta siswa untuk membaca teks tersebut. Guru menjelaskan materi tentang teks prosedur yang sedang dipelajari. Setelah itu guru meminta siswa untuk menganalisis teks tersebut.

Mengorganisasikan peserta didik untuk belajar

  • Guru membagi peserta didik kedalam kelompok, dimana setiap kelompok terdiri dari 4-5 siswa dan memberikan penjelasan cara mengerjakan tugas dan memastikan setiap siswa memahami tugas masing-masing

Membimbing penyelidikan individu maupun kelompok

  • Guru memantau dan membimbing siswa dalam menganalisis dan mengolah informasi yang ada di dalam teks

Mengembangkan dan menyajikan hasil karya

  • Guru meminta siswa untuk mempresentasikan hasil diskusi kemudian meminta kelompok lain untuk memberikan tanggapan terhadap presentasi temannya

Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah

  • Guru menyimpulkan jawaban tiap kelompok, memberikan tanggapan dan mengevaluasi presentasi siswa

 Dalam kegiatan ini, pihak yang terlibat adalah guru mata pelajaran Bahasa Inggris dan 29 orang siswa kelas IX (kelas IX F) di SMP Muhammadiyah Darul Arqom dan rekan sejawat sebagai observer.

Sumber daya atau materi yang dibutuhkan

Dampak dari aksi dan langkah-langkah yang dilakukan dirasa hasilnya efektif dan dapat dilihat dari :

  • Meningkatnya persentase nilai siswa yang semula hanya 69 %  siswa yang mendapat nilai di atas KKM menjadi 75%.
  • Desain kegiatan yang berpusat pada siswa meningkatkan keaktifan siswa saat proses pembelajaran sehingga siswa termotivasi untuk belajar. Hal ini dapat dilihat di kegiatan diskusi, dimana siswa aktif berdiskusi mengenai teks yang sedang dibaca.
  • Pemilihan media pembelajaran berupa gambar yang ditampilkan melalui power point efektif membangun background knowledge siswa dan mempermudah siswa mangasosiasikan materi
  • Pemilihan model pembelajaran dengan pendekatan saintifik dapat menimbulkan siswa untuk berpikir kritis terlihat dari respon yang diberikan siswa dalam menanggapi pertanyaan guru seputar materi.

Siswa merespon dengan antusias selama proses pembelajaran. Menurut siswa bekerja berkelompok menyenangkan dan mempermudah pemahaman siswa. Sedangkan menurut siswa media gambar sangat membantu dalam proses memahami teks.

Rekan sejawat yang saya minta untuk menjadi pengamat juga tertarik untuk mengadopsi media pembelajaran ini karena berdampak positif pada pemahaman siswa dan hasil belajar siswa yang meningkat

Faktor keberhasilan pembelajaran ini ditentukan dari kemampuan guru mengelola kelas dan penguasaan terhadap materi, metode dan langkah-langkah kegiatan pembelajaran yang sudah dibuat.

Setelah proses kegiatan pembelajaran dilakukan, maka penting bagi guru untuk memahami pemilihan materi, media dan langkah pembelajaran yang sesuai dengan kompetensi yang ingin dicapai. Proses pembelajaran inovatif dapat tercipta jika materi, media, dan model pembelajaran yang ditentukan tepat dan sesuai dengan kebutuhan siswa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun