Aku mempunyai pasangan hidup...
Aku mempunyai ibu...
Saat senang aku cari pasanganku...
Saat sedih aku cari ibuku...
Saat sukses aku ceritakan pada pasanganku...
Saat gagal aku ceritakan pada ibuku...
Saat bahagia aku peluk erat pasanganku...
Saat sedih aku peluk erat ibuku...
Saat liburan aku bawa pasanganku...
Saat aku BT aku mampir kerumah ibuku...
Saat sambut valentine ku selalu beri hadiah pada
pasangan...
Saat sambut hari ibu aku cuma dapat ucapkan
"Selamat Hari Ibu"...
Selalu aku ingat pasanganku...
Selalu ibuku yang ingat aku...
Setiap saat aku akan telpon pasanganku...
Kalau lagi inget aku akan telpon ibuku...
Selalu aku belikan hadiah untuk pasanganku...
Entah kapan aku akan belikan hadiah untuk ibuku...
Renungkan .....!!!!! 🎋
"Kalau kau sudah habis belajar dan berkerja,
bolehkah kau kirim uang untuk ibu? Ibu tidak minta
banyak, lima puluh ribu sebulan pun cukuplah."
Berderai air mata jika kita mendengarnya........
Tapi kalau ibu sudah tiada..........
IBU......
AKU RINDU......
AKU RIIINDDUU......
SANGAT RINDUUUUU......
Berapa banyak yang sanggup menyuapkan ibunya....
Berapa banyak yang sanggup melap muntah
ibunya.....
Berapa banyak yang sanggup mengganti lampin
ibunya.....
berapa banyak yang sanggup membersihkan najis
ibunya.......
Berapa banyak yang sanggup membuang ulat dan
membersihkan luka kudis ibunya....
Berapa banyak yang sanggup berhenti bekerja untuk
menjaga ibunya....
Dan akhir sekali, berapa banyak yang mendoakan
JENAZAH ibunya.....
Â
( Follow ig. dadien desember )
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H