Mohon tunggu...
Rahmadi AdityaPutra
Rahmadi AdityaPutra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Founder of Besthostels.co.id

www.besthostels.co.id

Selanjutnya

Tutup

Nature

Tak Perlu Ribet, Liburan Tetap Ramah Lingkungan Pakai Refill Station

28 Juni 2022   15:15 Diperbarui: 28 Juni 2022   15:21 185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Semakin hari masalah sampah, terlebih plastik kemasan, semakin mengkhawatirkan. Bukan lagi permasalahan individu, masalah sampah juga menjelma menjadi problem bersama. 

Permasalahan ini melibatkan berbagai sektor dan industri, seperti pariwisata, industri makanan, hingga industri kecantikan. Bagi industri pariwisata misalnya, ada banyak contoh kecil yang perlu diperhatikan.

Misalnya, selama traveling wisatawan tentu membawa berbagai perlengkapan dengan kemasan plastik. Salah satu produk yang tidak luput dari tas wisatawan selama liburan adalah alat untuk kesehatan dan kecantikan. Kedua produk ini memang sangat penting untuk menunjang penampilan serta kebugaran setiap wisatawan. 

Ilustrasi : sampah plastik kemasan, Photo Credit : Unsplash
Ilustrasi : sampah plastik kemasan, Photo Credit : Unsplash

Selain dari pihak wisatawan, penggunaan daya yang cukup besar juga dihasilkan oleh akomodasi yang menampung para traveler tersebut, khususnya resor dan hotel berbintang. 

Ragam penggunaan daya ini terletak pada penerangan dan pendingin udara di lobi, hingga kantong plastik yang tersedia di loker. Jika dikalkulasi jumlah limbah yang dihasilkan ini cukup besar. 

Karena itu, kita diharapkan melakukan berbagai langkah kecil untuk mengurangi penggunaan daya ini. Pada resor dan hotel berbintang, mereka dapat memulai dengan membuat kompos dari limbah makanan sisa. 

Meski langkah ini kecil, namun jika diterapkan secara konsisten maka akan membawa perubahan besar bagi lingkungan. Hal tersebut juga berlaku untuk akomodasi lain, seperti hostel, guest house, ataupun home stay.

Di tengah ramainya wisata ramah lingkungan, berbagai solusi pun ditawarkan mulai digiatkan di akomodasi budget tersebut. Mulai dari memastikan pemisahan jenis sampah, pengumpulan dan pengelolaan sampah pascakonsumsi, hingga penggunaan listrik sesuai kebutuhan. 

Sebagai salah satu penggerak, platfrom BestHostels Indonesia juga tidak mau ketinggalan. Dalam rangka menggencarkan upaya pelestarian bumi, BestHostels Indonesia membuat Refill Station. Adanya Refill Station akan menjadi solusi yang kuat untuk melawan sampah plastik kemasan yang semakin menggunung.

Ilustrasi : refill station Ramah Lingkungan, Photo Credit : BestHostels Indonesia
Ilustrasi : refill station Ramah Lingkungan, Photo Credit : BestHostels Indonesia

Jika pertama kali mendengar, tentunya masyarakat asing dengan istrilah Refill Station. Refill Station sendiri merupakan langkah nyata untuk menerapkan konsep ekonomi sirkular (circular economy), yakni mengedepankan pentingnya unsur penggunaan kembali dan daur ulang, serta mereduksi penggunaan plastik. Lalu, apa perbedaanya dengan produk isi ulang pada supermarket? Hal tersebut tentu berbeda. 

Supermarket memang memiliki beberapa produk-produk isi ulang untuk kebutuhan sehari-hari namun isi dari produk tersebut masih menggunakan kemasan plastik. 

Kemasan plastik bekas isi ulang yang dibeli oleh konsumen secara otomatis akan dibuang ketika sudah habis. Dengan demikian, membeli produk isi ulang di supermarket tidak akan membawa perubahan dan akan menambah sampah plastik secara langsung.

Berbeda dengan Refill Station, konsumen yang hendak membeli produk isi ulang kebutuhan bulananmu tidak akan lagi mendapatkan kemasan plastiknya. 

Maka bagi konsumen yang hendak membeli produk isi ulang di Refill Station hanya perlu membawa botol kosong milik pribadi. Jika konsumen tidak memiliki botol untuk digunakan mengisi ulang produk, maka konsumen juga bisa membelinya di Refill Station untuk digunakan berulang kali pemakaian.

Dengan demikian, Refill Station dapat menjadi cara yang lebih unggul dalam menjaga lingkungan agar tetap bersih dengan meminimalisir sampah kemasan plastik sekali pakai.

Selain lebih ramah lingkungan, Produk Refill Station juga lebih ramah di kantong bagi konsumen atau pembeli. Refill Station besutan BestHostels Indonesia telah diluncurkan pada 13 Juni 2022 secara perdana di Da' Housetel, Bali. Ke depan akan ada lebih banyak hostel dan mitra BestHostels Indonesia yang akan menjadi lokasi Refill Station ini. 

Ilustrasi : produk Ramah Lingkungan, Photo Credit : BestHostels Indonesia
Ilustrasi : produk Ramah Lingkungan, Photo Credit : BestHostels Indonesia

Ada banyak keuntungan dengan adanya Refill Station bagi masyarakat, khususnya wisatawan. Kini masyarakat tidak perlu khawatir lagi terhadap harga dari produk rumah tangga yang cukup tinggi. 

Sebut saja pada Refill Station milik BestHostels Indonesia, semua kebutuhan yang diperlukan oleh masyarakat ataupun tamu yang menginap di hostel, home stay, dan guest house dapat membeli produk dengan harga yang sangat terjangkau. Misalnya saja, untuk produk shampoo, conditioner, dan shower gel dihargai Rp 45/ml, sedangkan produk body lotion dihargai Rp 85/ml.

Harapannya terobosan ini akan membantu mengurangi banyaknya sampah yang terus diproduksi oleh industri pariwisata.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun