Mohon tunggu...
Rahmad Hidayat
Rahmad Hidayat Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - pelajar
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Seorang penulis baru yang mencoba hal-hal baru.

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence

Daftar Pekerjaan yang Akan Diganti AI

13 Juni 2024   07:09 Diperbarui: 13 Juni 2024   08:00 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kecerdasan Buatan (AI) telah menjadi salah satu inovasi teknologi terdepan yang mengubah cara kita bekerja, hidup, dan berinteraksi. Dengan kemampuannya untuk memproses data besar-besaran dan belajar dari pola-pola, AI telah menemukan penerapan di berbagai bidang, dari layanan pelanggan hingga manufaktur, kesehatan, keuangan, dan lebih banyak lagi.

Berikut adalah beberapa contoh konkret tentang bagaimana AI dapat menggantikan pekerjaan manusia:

1. Pekerjaan Administratif: Tugas-tugas administratif seperti pengelolaan jadwal, pengelolaan email, dan pemrosesan dokumen dapat digantikan oleh AI. Contohnya adalah penggunaan asisten virtual seperti Google Assistant atau Siri untuk membantu mengatur jadwal dan menangani tugas-tugas rutin.

2. Pekerjaan di Pabrik: Di pabrik-pabrik, robot industri semakin menggantikan pekerja manusia dalam tugas-tugas seperti perakitan dan pengemasan. Contohnya adalah robot yang diprogram untuk melakukan tugas-tugas yang berulang dalam proses produksi.

3. Pekerjaan Layanan Pelanggan: Chatbot dan asisten virtual dapat menggantikan pekerja manusia dalam menanggapi pertanyaan-pertanyaan umum dari pelanggan. Misalnya, ketika Anda mengunjungi situs web untuk layanan pelanggan, seringkali Anda akan berinteraksi dengan chatbot daripada agen manusia.

4. Pekerjaan Keuangan: Algoritma kecerdasan buatan digunakan dalam perdagangan frekuensi tinggi di pasar keuangan, di mana mereka dapat mengambil keputusan investasi dalam hitungan milidetik. Ini mengurangi keterlibatan manusia dalam proses pengambilan keputusan perdagangan.

5. Pekerjaan di Bidang Kesehatan: Diagnostik medis semakin menggunakan sistem AI untuk menganalisis data medis dan mengidentifikasi pola yang menunjukkan penyakit atau kondisi medis. Contoh lainnya adalah penggunaan robot bedah dalam operasi untuk presisi yang lebih tinggi.

6. Pekerjaan di Bidang Transportasi: Mobil otonom menggunakan teknologi AI untuk menavigasi jalan dan menghindari rintangan, yang pada akhirnya dapat menggantikan pengemudi manusia dalam sektor transportasi.

7. Pekerjaan di Bidang Jurnalisme dan Konten: Beberapa organisasi media menggunakan algoritma untuk membuat artikel berita sederhana berdasarkan data mentah. Ini dapat menggantikan pekerjaan jurnalis dalam menulis laporan berita dasar.

8. Pekerjaan di Bidang Pertanian: Dalam pertanian, traktor otonom dan drone digunakan untuk mengelola tanaman dan ladang, mengurangi keterlibatan manusia dalam tugas-tugas seperti penyemprotan pestisida atau pemantauan tanaman.

Penting untuk diingat bahwa sementara AI dapat menggantikan beberapa tugas-tugas spesifik, itu juga menciptakan peluang baru untuk pekerjaan baru yang berkaitan dengan pengembangan, pemeliharaan, dan pengaturan teknologi AI itu sendiri. Selain itu, aspek-aspek manusia seperti empati, kreativitas, dan kecerdasan emosional tetaplah penting dan sulit digantikan oleh AI.

Sumber: Ai

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun