Jagat maya di twitter sempat heboh karena adanya perang saling twit antar pejabat negara yang saling sindir, rasa-rasanya Indonesia masih terus dibayang-bayangi dua kubu. Kubu pemerintah dan kubu oposisi, memang kedua-duanya diperlukan untuk kebaikan Indonesia.
Kubu pemerintah adalah yang bekerja saat ini, sementara kubu oposisi adalah yang memantau dengan nyinyirannya. Tanpa ada kubu oposisi, tentu tidak  ada yang mengkritik atau memberi masukan.
Misal saja yang dilakukan oleh Tengku Zulkarnain melalui twitternya. Wakil Sekjen MUI tersebut membuat status di twitter yang menyindir soal Indonesia masih impor ikan Asing dari Thailand.Â
"Dengan Bentang Laut Lebih 99000 Kilometer, dan Menjadi Paling Luas Kedua Setelah Canada. Indonesia Impor Ikan Asin dari Thailand dan Taiwan. Kenapa...? SALAH URUS Kah Negeri Ini...? Ayo TIM SORAK Serbu...! Jangan Diam Saja ya..." kicau Zulkarnain di Twitter, Sabtu (15/6/2019) pagi.
Dari cuitannya tersebut, sontak mendapat balasan dari Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. Dalam tweet tersebut, terlihat Bu Susi agak kurang setuju dan jengkel dengan cuitan tersebut.
"Tahun berapa dan kenapa ? Anda pikir masyarakat bodoh? Mereka jauh lebih pintar dr kita .. kita artinya anda dan saya lebih bodoh !!!"
Dari kedua cuitan pejabat tersebut kemudian membentu lagi dua kubu, ada netizen yang mendukung pak Tengku, dan ada juga yang mendukun bu Susi.
Tak lama kemudian, muncul lagi jawaban dari pak Tengku soal pertanyaan Bu Susi melalui twitternya.
"Tercatat dari Tahun 2014 sampai 2017 RI Masih Impor Ikan Asin... @susupudjiastuti
Memang Kita BODOH Lah Kalau Begitu. Untuk Tahun 2018 Belum Ada Berita Masih Impor atau Sudah Mandiri... Walau Saya Tdk Ikut Menentukan Kebijakan BODOH Itu..."
Tanpa menautkan akun Twitter Zulkarnain, Susi membagikan berita salah satu media berjudul "10 Negara Penghasil Ikan Terbesar di Dunia, Ada Indonesia!". " Ekspor berapa? Impor berapa? Deficit tidak? Baru ngomel ttg kebijakan,"