Mohon tunggu...
Rahmad Hidayat
Rahmad Hidayat Mohon Tunggu... Penulis - Influencer | Marketing | Blogger

Selalu berusaha menjadi pribadi yang bermanfaat bagi yang lain.. Admin : https://www.ahmaddzaki.id

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Mengapa Arab Saudi Lebih Awal Hari Rayanya?

4 Juni 2019   23:43 Diperbarui: 4 Juni 2019   23:48 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pemerintah resmi mengumumkan bahwa 1 Syawal 1440 jatuh pada hari Rabu, 5 Juni 2019, sama dengan yang ditetapkan oleh Muhammadiyah. Sehingga Idul Fitri kali ini diperkirakan akan lebih meriah karena sholatnya dilakukan secara serentak. Walaupun ada beberapa ormas yang sudah mendahului, tapi dua ormas terbesar di Indonesia kali ini akan menyelenggarakan sholat Idul Fitri dalam hari yang sama.

Lalu bagaimana dengan yang di Mekkah?

Arab Saudi telah menetapkan 1 Syawal 1440 Hijriah pada Selasa (4/6/2019). Sehingga sholat Idul Fitri di Mekkah dan Madinah akan dilaksanakan Selasa pagi waktu setempat. Begitu juga dengan negara-negara teluk di sekitar Arab Saudi yang sudah menggelar sholat Idul Fitri pagi tadi.

Jadwal tersebut satu hari lebih cepat dibandingkan dengan Indonesia yang baru akan digelar Rabu pagi nanti. Padahal, berdasarkan waktu Indonesia lebih cepat 4 jam daripada Arab Saudi. Ketika kita pukul 16.00 WIB maka di Arab Saudi baru pukul 12.00.

Pertanyaan muncul, ketika Arab Saudi sudah merayakan idul Fitri duluan dan kita belum. Bagaiamana bisa terjadi?

Hal tersebut sudah dijawab oleh Alfirdaus Putra yang merupakan Tim Falakiyah Kanwil Kemenag Provinsi Aceh, penjelasan tersebut disampaikan melalui akun Facebooknya, Alfirdaus Putra Salma, pada Selasa (4/6/2019) pukul 6.10 WIB.

Dalam tulisannya tersebut dijelaskan bahwa : "Pergantian hari dalam Islam atau kalender Hijriah adalah setelah maghrib, bukan pukul 00.00 sebagaimana kalender Masehi (Gregorian). Kemudia, kalender Islam tidaklah berdasarkan matahari terbit, tetapi berdasarkan keterlihatan hilal (baik secara hisab maupun rukyat). Nah, lihat point pertama, Indonesia belum ada hilal (baik hisab atau rukyat) ketika magrib 3/6/19, bagaimana mungkin kita berhari raya," tulis Alfirdaus Putra.

Dalam postingan tersebut juga disebutkan bahwa beberapa negara yang merayakan idul Fitri hari ini (4/6/2019) antara lain : Saudi Arabia, Afganistan, Jordania, Italy, Qatar, Rusia, Sudan, Spanyol, Swiss, UAE dll.

Sementara itu negara yang beridul fitri esok hari (Rabu, 5/6/2019) antara lain Mesir, Australia, Japan, Malaysia, Indonesia, Thailand, New Zealand, Pakistan, Philpina  dll. (Sumber : moonsighting.com)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun