Mohon tunggu...
Rahmad Aji
Rahmad Aji Mohon Tunggu... Lainnya - Pelajar

Saya memiliki hobi makan Menjadi seorang politikus sekaligus pendakwah

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pengaruh Gadget dan Seks Pada Remaja

22 Maret 2024   05:22 Diperbarui: 22 Maret 2024   05:25 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nama : Rahmad Aji Abdulazis

Kelas : X TKRO 1

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah membuka babak baru bagi kemajuan peradaban manusia. Setiap individu dengan sendirinya memiliki inisiatif dan lebih otonom untuk mengetahui lebih jauh apa yang ada disekitarnya.

remaja mulai menggunakan gadget untuk mengakses berbagai media sosial, baik itu melalui Handphone android/Smartphone, iPad, Notebook, Tablet, Laptop. Terbukanya akses informasi memungkinkan setiap orang untuk mengakses berbagai macam informasi termasuk yang menyajikan adegan seksual secara implisit bagi remaja.

Ketergantungan remaja terhadap gadget yang mereka anggap sebagai penunjang studi ataupun untuk mengikuti perkembangan zaman malah dapat menjadi penghambat bagi studi mereka jika tidak digunakan sesuai dengan fungsi yang sebenarnya dan dengan bijaksana.

Kecenderungan remaja dalam menggunakan gadget memberikan akses dengan mudahnya mereka menggunakan media sosial sehingga mempengaruhi perilaku remaja termasuk perilaku seksual. Sebagian remaja yang penggunaan gadgettinggi dan sering mengakses media sosial untuk menonton video seks/ porno kemudian sering mempengaruhi pacar atau temannya untuk ikut menonton bersama.

Pemahaman remaja tentang seksual tidak lepas dari peran orangtua, karena edukasi awal tentang seks dimulai pada kehidupan dilingkungan keluarga. Kengganan dan rasa malu remaja untuk berkomunikasi dengan orangtua sebagai tempat berbagi tentang masalah seks menjadikan mereka kehilangan arah dan gagal memahami pentingnya pendidikan seksual.

Orang tua adalah pihak yang paling bertanggung jawab akan hal tersebut. Mengingat anak remaja memiliki rasa ingin tahu yang tinggi maka masa inilah yang sesungguhnya penting bagi orang tua untuk diperhatikan dalam memasuki nilai dan norma yang berlaku dalam lingkungan keluarga dan masyarakat.

Perlunya pendampingan orangtua untuk kegiatan belajar remaja baik kegiatan belajar intrakurikuler maupun ekstrakurikuler, mengawasi dan mengarahkan remaja untuk mengakses konten-konten positif dan menggunakan gadget secara tepat sehingga memberikan manfaat positif bagi proses pembelajaran dan perkembangan remaja.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun