Â
Komunikasi interpersonal, dapat meningkatkan hubungan kemanusiaan diantara pihak-pihak yang berkomunikasi. Dalam hidup bermasyarakat seseorang bisa memperoleh kemudahan dalam hidupnya karena memiliki pasangan hidup. Melalui komunikasi interpersonal juga dapat berusaha membina hubungan baik, sehingga menghindari dan mengatasi terjadinya konflik-konflik yang terjadi.
Â
Adapun fungsi lain dari komunikasi interpersonal adalah:
- Mengenal diri sendiri dan orang lain
- Komunikasi antar pribadi memungkinkan kita untuk mengetahui lingkungan kita secara baik
- Menciptakan dan memelihara hubungan baik antar personal
- Mengubah sikap dan perilaku
- Bermain dan mencari hiburan dengan berbagai kesenangan pribadi
- Membantu orang lain dalam menyelesaikan masalah
Fungsi global daripada komunikasi antar pribadi adalah menyampaikan pesan yang umpan baliknya diperoleh saat proses komunikasi tersebut berlangsung.
Kunci dari komunikasi interpersonal adalah kemampuan untuk mendengarkan dengan empati dan memahami. Ini memungkinkan kita melihat dunia dari sudut pandang orang lain, membangun pemahaman yang lebih baik tentang perbedaan kita, dan meminimalkan konflik. Dalam masyarakat yang terus berubah, kemampuan ini adalah aset berharga dalam membangun hubungan yang harmonis.
Namun, komunikasi interpersonal juga dapat menghadirkan tantangan, terutama dalam era perubahan sosial yang cepat. Kesalah pahaman dapat muncul karena perbedaan budaya, latar belakang, atau pandangan. Namun, ini juga kesempatan untuk memperkuat keterampilan komunikasi kita, belajar untuk bertanya dan merangkul sudut pandang yang berbeda.
Hubungan sosial yang baik berfungsi sebagai dasar bagi perubahan sosial yang positif. Komunikasi interpersonal memfasilitasi kolaborasi, pertukaran ide, dan aksi kolektif. Dalam kelompok-kelompok yang saling terhubung, dampak perubahan sosial dapat meluas lebih jauh dan lebih dalam, membentuk masyarakat yang lebih baik.
Maka demikian, di tengah teknologi canggih, komunikasi interpersonal tetap menjadi inti dari hubungan sosial yang berarti, ini adalah alat yang kuat untuk membentuk hubungan mendalam, memahami perbedaan, dan mengambil langkah-langkah bersama menuju perubahan positif dalam masyarakat. Melalui komunikasi tatap muka yang penuh empati, kita dapat menyulam kembali kekuatan hubungan sosial yang diperlukan untuk menghadapi tantangan masa depan.
daftar pustaka
A. Supratiknya, Komunikasi Antarpribadi, Tinjauan Psikologis, Cet. 11 (Yogyakarta:Kanisius, 1995) h. 24.