Pendidikan untuk pembangunan berkelanjutan juga penting, di mana nilai-nilai keberlanjutan, kewirausahaan sosial, dan kesadaran lingkungan diajarkan kepada siswa untuk mempersiapkan mereka menjadi pemimpin masa depan yang peduli terhadap planet ini.
Islam sangat menghargai ilmu pengetahuan dan pencarian kebenaran. Dalam Al-Qur'an, banyak ayat yang mendorong umat manusia untuk berpikir, merenung, dan mempelajari alam semesta. Salah satu ayat yang paling terkenal adalah Surah Al-'Alaq 96:1-5 yang berbunyi:
"Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan. Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Maha Pemurah. Yang mengajar (manusia) dengan perantaraan kalam. Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya."
Ayat ini menekankan pentingnya membaca, menulis, dan memperoleh pengetahuan sebagai bentuk ibadah kepada Allah. Ilmu pengetahuan adalah alat untuk mengenal kebesaran Allah dan memahami hukum-hukum-Nya yang mengatur alam semesta.
Tidak hanya itu, landasan teologis untuk integrasi ilmu pengetahuan dalam Islam dapat ditemukan dalam banyak ayat Al-Qur'an yang mendorong umat Islam untuk berpedoman kepada Al-Qur'an dan Sunnah. Misalnya, dalam Surah An-Nahl 16:89, Allah berfirman:
"Dan (ingatlah) hari (di waktu itu) Kami bangkitkan pada tiap-tiap umat seorang saksi atas mereka dari mereka sendiri, dan Kami datangkan kamu (Muhammad) sebagai saksi atas seluruh umat manusia. Dan Kami turunkan kepadamu Al Kitab (Al Qur'an) untuk menjelaskan segala sesuatu dan petunjuk serta rahmat dan kabar gembira bagi orang-orang yang berserah diri."
Ayat ini menegaskan bahwa Al-Qur'an adalah petunjuk yang menjelaskan segala sesuatu. Ini berarti bahwa dalam setiap disiplin ilmu, kita bisa mencari inspirasi dan pedoman etis dari Al-Qur'an dan Sunnah.
Integrasi Islam dan ilmu pengetahuan adalah langkah penting menuju kemajuan dan kebijaksanaan. Dengan menjadikan Al-Qur'an dan Sunnah sebagai pedoman etis dan moral, serta mengadopsi dan mengadaptasi pengetahuan modern, umat Islam dapat menciptakan pengetahuan yang tidak hanya teoritis tetapi juga praktis dan bermanfaat bagi kesejahteraan manusia.
Melalui integrasi ini, kita dapat membangun jembatan yang kokoh menuju masa depan yang lebih baik, berlandaskan pada nilai-nilai kebijaksanaan yang sejati. Dengan menghargai peran pendidikan sebagai jembatan antara masa lalu dan masa depan, kita dapat membuka pintu menuju dunia pengetahuan yang tak terbatas dan membangun fondasi untuk masa depan yang cerah dan penuh harapan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H