Mohon tunggu...
Rahma Ayu Salsabila
Rahma Ayu Salsabila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Pendidikan Matematika, Universitas Islam Sultan Agung, Semarang

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Bahasa Indonesia di Era Revolusi Industri

5 Januari 2023   14:06 Diperbarui: 9 Januari 2023   16:25 187
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Rahma Ayu Salsabila

Mahasiswa Prodi Pendidikan Matematika

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Dr. Aida Azizah, S.Pd., M.Pd. Dosen Pengampu Mata Kuliah Bahasa Indonesia

Bahasa merupakan media atau sarana komunikasi yang digunakan untuk memberikan atau menyampaikan pembicaraan terhadap lawan bicara agar pembicaraan dapat berjalan dengan lancar.Bahasa adalah titik pusat atau hal penting di setiap komunikasi, maka dari itu bahasa harus dilestarikan dan dijaga keutuhannya.Karena dengan bahasa, individu dapat bersosialisasi, bertukar pikiran, menyampaikan gagasan dan berinteraksi dengan mudah.Bahasa adalah elemen penting dalam kehidupan setiap individu. Karena bahasa merupakan alat komunikasi yang digunakan setiap individu berupa lambang bunyi yang menghasilkan kata atau kalimat.

Dengan adanya bahasa, individu atau kelompok dapat menyampaikan atau menerima gagasan, ide, perintah, dan lain-lain. Setiap gagasan dan pemikiran dapat tersampaikan dengan baik kepada lawan bicara dengan bahasa. Selain itu, peran penting bahasa adalah sebagai alat komunikasi maksudnya, dengan bahasa individu dapat mengkomunikasikan segala hal dalam kehidupan, baik secara lisan maupun tulisan.

Bahasa dalam KBBI, diberi pengertian sebagai sistem lambang bunyi yang arbitrer, dipergunakan oleh para anggota suatu masyarakat untuk bekerja sama, berinteraksi dan mengidentifikasi (Depdikbud, 1999). Berdasarkan teori diatas, bahasa merupakan lambang yang mengandung bunyi, guna untuk memperjelas maksud dan tujuan individu dalam berkomunikasi.

Menurut Badan Kebahasaan (Kemendikbud), bahasa Indonesia lahir pada tanggal 28 Oktober 1928. Saat itu, para pemuda dari berbagai penjuru nusantara berkumpul dalam kelompok pemuda dan bersumpah (1) satu darah, tanah air Indonesia ( 2). ) satu bangsa, bangsa Indonesia, dan (3) satu bahasa yang bersatu, bahasa Indonesia. Janji yang dibuat oleh para pemuda ini dikenal sebagai janji pemuda. 

Rekonsiliasi Pemuda bagian ketiga merupakan deklarasi tekad bahwa bahasa Indonesia adalah bahasa persatuan bangsa Indonesia. Bahasa Indonesia ditetapkan sebagai bahasa nasional pada tahun 1928. Status bahasa Indonesia dinyatakan sebagai bahasa negara pada tanggal 18 Agustus 1945, karena kemudian Undang-Undang Dasar 1945 disahkan menjadi Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia.

UUD 1945 menyatakan bahwa bahasa negara adalah bahasa Indonesia (Bab XV Pasal 36). Keputusan Kongres Bahasa Indonesia Kedua di Medan tahun 1954 antara lain menyatakan bahwa bahasa Indonesia berasal dari bahasa Melayu. Bahasa Indonesia tumbuh dan berkembang dari bahasa Melayu yang sejak dahulu kala digunakan sebagai bahasa pergaulan (lingua franca) tidak hanya di Nusantara tetapi hampir di seluruh Asia Tenggara.

Menurut Murti (2015:177) Bahasa adalah alat berpikir manusia, yang menjadi sumber bagi manusia untuk memperoleh pengertian dan pengetahuan, sebagai lambang pengertian, bahasa telah memungkinkan manusia untuk memahami lingkungannya dan memperoleh pengetahuan dan keahlian. Menurut tulisan tahun 2016:1 Bahasa merupakan identitas suatu negara sebagai alat komunikasi. Setiap orang membutuhkan bahasa untuk berinteraksi, mengungkapkan ide dan pendapat, dan dalam hubungan sosial lainnya. Dari sini dapat disimpulkan bahwa bahasa merupakan kebutuhan masyarakat suatu negara untuk berkomunikasi.

Menurut Ritonga (2012:5) Tuturan (menyimpang) adalah komunikasi antar anggota masyarakat berupa lambang bunyi yang dihasilkan alat tutur manusia. Pemahaman bahasa terdiri dari dua departemen. Pertama, bunyi yang dihasilkan oleh organ vokal dan arti atau maknanya dalam aliran bunyi itu sendiri.Suara adalah getaran yang merangsang alat pendengaran kita. Kedua, makna atau makna, yaitu isi yang terkandung dalam aliran bunyi yang menimbulkan tanggapan terhadap apa yang didengar. Mulai sekarang aliran suara disebut aliran suara.

Menurut Hidayatullah dkk. (2018:240) Generasi milenial adalah generasi modern yang hidup pada pergantian milenium. Bersamaan dengan itu, teknologi digital mulai merambah ke segala aspek kehidupan selama ini. Generasi Milenial yang juga dikenal sebagai Generasi Y ini lahir sekitar tahun 1980-2000. adalah generasi muda saat ini, saat ini berusia antara 15 dan 34 tahun. Kelompok usia ini sesuai dengan usia rata-rata mahasiswa, yaitu sekitar 19-34 tahun.

Menurut Syamsuari dkk (2019:2) Generasi yang lahir pada tahun 1960-an, 70-an dan 80-an adalah generasi yang mengalami lompatan teknologi yang begitu mengejutkan di abad ini, sebagian dari kita menyenangi lampu Petromax dan Minyak maupun Lampu Pijar, TL dan LED Generasi yang menikmati gemuruh suara mesin tik dengan tetap menjaga kelincahan jemari saat menikmati keyboard laptop. Ini adalah generasi terakhir yang menggunakan tape recorder untuk merekam lagu dari radio dan bersenang-senang melakukannya. Unduh lagu dengan mudah dari perangkat. 

Singkatnya, dapat dikatakan bahwa teknologi generasi ini mudah diimplementasikan dan enak untuk dikonsumsi. Menurut Fatmawat (2010:321) (dalam Validah) generasi-generasi di milenium itu, seperti:Generasi Google, generasi internet, gema booming dan generasi terbodoh. 

Oleh karena itu, generasi Milenial ditandai dengan semakin banyaknya penggunaan sarana komunikasi, media massa dan teknologi informasi yang digunakan misalnya internet, MP3 player, YouTube, Facebook, Instagram, dll. Milenial adalah inovator karena mereka mencari, belajar, dan bekerja dalam inovasi. lingkungan yang sangat bergantung pada teknologi untuk mengubah berbagai bidang kehidupan.

Menurut Syamsuari dkk (2019:2) Pengertian Revolusi Industri secara umum adalah ketika kemajuan teknologi yang penting disertai dengan perubahan sosial ekonomi dan budaya yang signifikan Terminologi Revolusi Industri 4.0 pertama kali dikenal di Jerman pada tahun 2011. Industri 4.0 ditandai dengan integrasi yang kuat antara dunia digital dan industri manufaktur Revolusi Industri 4.0 merupakan era digital dimana semua mesin terhubung melalui sistem internet atau sistem cyber.

Kondisi tersebut sangat mempengaruhi masyarakat. Menurut Fitriawat (2017:105) (Dalam Suwardana) Industri memegang peranan penting dalam pembangunan ekonomi di segala lapisan masyarakat dan merupakan tanggung jawab pemerintah/pemilik industri untuk ikut serta dalam pertumbuhan industri tersebut. 

Hal ini karena industri dapat memberikan manfaat sebagai berikut:Industri pertama menawarkan pekerjaan dari mana asalnya. Kedua, industri memberikan penghasilan tambahan tidak hanya untuk karyawan atau kepala keluarga, tetapi juga untuk anggota keluarga lainnya. Ketiga, dalam beberapa hal, industri mampu memproduksi barang yang dibutuhkan penduduk lokal dan regional secara lebih efisien atau murah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun