Mohon tunggu...
Rahel Maretha
Rahel Maretha Mohon Tunggu... Mahasiswa - Communication

positive vibes✨

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Perjuangan Gadis Tuli yang Kabur dari Pembunuh dalam Film "Midnight" (2021)

14 November 2021   02:19 Diperbarui: 16 Maret 2022   17:00 711
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salah satu scene dalam film Midnight (2021). Sumber: YouTube EonTalk

Suka film tentang pembunuhan atau thriller? Kalian harus nonton film Korea Selatan Midnight (2021)! Film ini menceritakan tentang seorang pembunuh berantai yang mengejar seorang gadis tuli, Kyung-Mi dan bagaimana usahanya untuk menyelamatkan diri. Benar-benar menegangkan!

Mengingat si gadis tak dapat mendengar dan berbicara, Ia harus selalu menggunakan bahasa isyarat dan alat bantu deteksi suara di sekitarnya untuk mengetahui keadaan sekitar. 

Bagian menegangkan adalah di saat dirinya berusaha menyelamatkan diri dari sang pembunuh di tengah keramaian, namun tidak ada seorang pun yang mau menolongnya karena si pembunuh mengaku dia adalah adiknya.

Perjuangan menegangkan Kyung-Mi untuk lari dari pembunuh dan mencari pertolongan ini akan kita coba analisis dari sisi psikoanalisisnya berdasarkan Id, Ego, dan Superego.

Psikoanalisis menggambarkan pikiran sebagai bagian sadar dan bawah sadar manusia. Bagian bawah sadar inilah yang merupakan sumber perasaan dan pikiran muncul. Perasaan, keinginan, dan pikiran juga dapat dibuang pergi karena suatu alasan, sehingga pikiran sadar atau ego kita tidak bisa menerimanya.

Psikologi berkaitan dengan diri sendiri dan hubungannya dengan dunia di luar. Secara umum, 'diri' dalam pandangan ini merupakan proses kognitif sadar. Salah satu bidang perhatian utama dalam psikologi adalah hubungan diri dengan orang lain.

Psikoanalisis oleh Sigmund Freud

Terdapat tiga hasil interaksi dalam kepribadian manusia menurut tokoh Sigmund Freud, yaitu Id, Ego dan Superego (Ryan, 2012, hal. 50-55).

  • Id bergerak berdasarkan prinsip kesenangan, ingin segera terpenuhi, dorongan biologis manusia atau hawa nafsu. Tidak memperhatikan akibat dari tindakan pemenuhan hasrat, sehingga memunculkan rasa cemas atau tegang bila hasrat tidak terpenuhi dan berpotensi merugikan diri sendiri maupun orang lain.
  • Ego merupakan bagian diri kita yang "sadar" atau berkaitan dengan realita kehidupan yang nyata. Dengan caranya yang bisa diterima oleh sosial, seperti dengan penalaran dan pemahaman, ego berperan untuk memenuhi kemauan Id. Dapat menundukkan "hasrat" dengan melihat realitas yang ada.
  • Superego bertindak didasari dengan norma-norma sosial dan kultural, bersifat larangan, hukuman, dan evaluatif. Dapat memberi panduan bagi diri sendiri untuk bisa menilai dan menimbang tindakan manusia. Hal ini bisa diperoleh dari pendidikan orang tua, masyarakat, lingkungan, atau aspek di luar diri.

Latar Cerita Hanya Dalam Semalam

Midnight (2021) merupakan film dari Korea Selatan yang menceritakan tentang seorang gadis tuli, Kyung-Mi yang diperankan oleh Jin Ki Joo ketika sedang berjalan menuju Ibunya di jalanan kecil, sepi dan gelap di malam hari.

Poster film Midnight (2021). Sumber: IMDb
Poster film Midnight (2021). Sumber: IMDb

Tiba-tiba, Ia menemukan So Jung-eun (Kim Hye-yoon) yang sekarat dan minta pertolongan di gang kecil dan gelap, lalu Ia berusaha menolongnya dan ketahuan si pembunuh (Wi Ha Joon). Dari sinilah mulainya aksi kejar-kejaran menegangkan antara Kyung-Mi dan pembunuh. 

Ketika sampai di kantor polisi, si pembunuh mengubah penampilannya dan mengaku sebagai kakak So Jung-eun yang sedang mencari adiknya. Ia mengelabuhi polisi, karena Kyung-Mi dan ibunya tidak bisa berkomunikasi dengan lancar dan penyelidikan menjadi terhambat.

Puncaknya adalah ketika si pembunuh mengejar Kyung-Mi hingga sampai di pusat kota yang penuh keramaian. Si pembunuh mengaku sedang mengejar adiknya yang tuli, sedangkan Kyung-Mi berusaha meminta pertolongan pada orang sekitar dan tidak ada yang memahami kondisi bahaya itu.

Kyung-Mi secara sadar mengorbankan dirinya, Ia menusuk sendiri perutnya dengan pisau dihadapan banyak orang dan si pembunuh saat berhadapan langsung. Akhirnya orang-orang percaya dan mulai memanggil polisi untuk menangkap si pembunuh.

Id, Ego, dan Superego yang Menggerakkan Kyung-Mi

Bisa kita lihat dari Kyung-Mi, Ia memiliki Id bahwa dirinya harus menyelamatkan diri dari kejaran pembunuh yang membawa pisau, hasrat untuk bertahan hidup sangat besar. Hingga sampai di kantor polisi bersama ibunya dan si pembunuh yang berganti pakaian dan menyamar jadi kakak So Jung-eun yang merupakan korban pertama di film ini.

Ego yang menggerakkan Kyung-Mi adalah dengan memanggil polisi, karena Ia sadar dirinya kurang mampu berkomunikasi dan berkelahi bila berhadapan langsung dengan pembunuh.

So Jung-eun dalam film Midnight (2021). Sumber: detikHOT
So Jung-eun dalam film Midnight (2021). Sumber: detikHOT

Sampai di kantor polisi, Superego mendorong Kyung-Mi untuk meminta bantuan polisi mencari So Jung-eun yang sempat Ia lihat sudah sekarat karena perutnya ditusuk pisau. Ia paham bahwa polisi merupakan pihak yang bisa menyelamatkan So Jung-eun dan dirinya.

Di kantor polisi, Kyung-Mi memohon pada polisi untuk menangkap pembunuh, namun terhalang komunikasi, karena Kyung-Mi tuli dan hanya berbicara dengan bahasa isyarat. Ketika Idnya ini tidak terpenuhi, Kyung-Mi merasa kesal, marah dan menangis.

Setelah itu, terjadi momen kejar-kejaran lagi antara pembunuh dan Kyung-Mi, karena pembunuh mengejarnya hingga masuk ke rumah Kyung-Mi. Dorongan dan hasrat Kyung-Mi untuk bertahan hidup semakin besar. Hingga Ia bertemu Seo Jung-eun yang tergeletak di jalanan dan sembunyi bersama.

Pembunuh dalam film Midnight (2021). Sumber: YouTube EonTalk
Pembunuh dalam film Midnight (2021). Sumber: YouTube EonTalk

Ego menggerakkan Kyung-Mi untuk menyelamatkan diri dengan coba menelepon kakak So Jung-eun, Jong Tak (Park Hoon) secara diam-diam dan dirinya keluar dari tempat persembunyian untuk mengalihkan perhatian dengan membawa pisau.\

Superegonya menggerakkan Kyung-Mi untuk menyelamatkan So Jung-eun yang sudah sekarat dan mengorbankan dirinya.

Sampai sini, dapat dilihat bahwa Id, Ego dan Superego Kyung-Mi berjalan bersamaan dan saling menggerakkan Kyung-Mi.

Ketika Kyung-Mi sampai di pusat kota dan penuh keramaian, Ia berusaha minta tolong orang-orang sekitar, namun tidak ada yang bisa memahaminya, ditambah, Kyung-Mi membawa pisau dan membuat ngeri semua orang.

Salah satu scene dalam film Midnight (2021). Sumber: Dokpri
Salah satu scene dalam film Midnight (2021). Sumber: Dokpri

Masih dengan Id yang mendorongnya untuk menyelamatkan diri, Egonya menggerakkan Kyung-Mi untuk minta bantuan sambil berlari-lari, karena Ia sadar bahwa untuk dapat memenuhi Idnya itu, Ia butuh bantuan orang-orang di keramaian.

Namun, di sini Id Kyung-Mi tidak terpenuhi, sehingga Ia cemas, takut, dan menangis. Superegonya kemudian menggerakkan Kyung-Mi untuk berbicara secara mendalam dengan si pembunuh.

Sambil menangis, Kyung-Mi menjelaskan mengapa Ia tidak mau dibunuh karena masih ingin menikah, punya anak, dan hidup bersama ibunya. Kyung-Mi melakukan ini karena Ia sadar dirinya lemah dan dengan penyampaian yang menyentuh, harapannya Ia bisa selamat.

Kyung-Mi dan Ibunya dalam film Midnight (2021). Sumber: asianmoviepulse.com
Kyung-Mi dan Ibunya dalam film Midnight (2021). Sumber: asianmoviepulse.com

Si pembunuh kemudian mengganti targetnya, yaitu ibu Kyung-Mi. Id Kyung-Mi muncul, hasrat ingin menyelamatkan ibunya. Karena Ia tidak didengar orang-orang sekitar, Kyung-Mi rela menusuk perutnya sendiri dengan pisau saat berhadapan dengan si pembunuh.

Pilihan ekstrim ini bisa dibilang muncul dari superegonya, karena bila Ia menuruti egonya untuk diam dan menyelamatkan diri, Ia akan kehilangan Ibunya. Kemudian orang-orang mulai percaya pada Kyung-Mi dan menelepon polisi, sehingga Ia dan ibunya bisa selamat. Dengan ini, Id Kyung-Mi untuk menyelamatkan dirinya dan ibunya dapat terpenuhi.

Salah satu scene di film Mignight (2021). Sumber: Dokpri
Salah satu scene di film Mignight (2021). Sumber: Dokpri

Bisa disimpulkan bahwa Id Kyung-Mi pada akhirnya bisa terpenuhi dengan melalui banyak peristiwa dan didorong oleh Ego dan Superegonya. 

Melalui film Midnight (2021) ini, kita juga diajak untuk sadar bahwa semua manusia memiliki hak keselamatan yang sama. Meskipun sulit berkomunikasi, kita harus tetap berusaha mendengar dan memahami apa permintaan mereka.

Untuk dapat merasakan ketegangan yang sebenarnya, kalian bisa nonton di platform streaming legal, seperti iQiyi, ya! Trailer film dapat dilihat di sini.

Sumber:

Ryan, M. (2012). An Introduction to Criticism Literature/Film/Culture. West Sussex: Wiley-Blackwell.

Pricilla, A. A. (2021, Juni 30). 7 Fakta Film Korea Midnight, Kisah Tunarungu Dikejar Pembunuh Berantai! detikHOT. Diakses dari sini

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun