Saya berikan contoh nyata. Bapak saya memiliki golongan darah B dan mama saya golongan darah AB. Maka kemungkinan anak-anak kedua orang tua saya semuanya harus bergolongan darah A, B, dan AB. Betul sekali karena kami semua bergolongan darah seperti yang diharapkan tidak ada yang di luar itu. Saya tahu dari mana kalau anak-anak kandung orang tua saya harus golongan darah seperti di atas? Saya hanya tinggal silangkan genotip golongan darahnya saja. Supaya Bapak Ibu tidak perlu pusing memasukkan genotip ke dalam tabel cukup melihat kesimpulan pada tabel ini saja.
Bila dalam satu keluarga ada permasalahan yang mempertanyakan mengapa golongan darahnya beda sendiri dari orang tua dan saudara-saudara yang lain jangan langsung berkecil hati. Sebab ada kemungkinan orang tua golongan darah A namun kita sendiri golongan darah O (lihat pada tabel di atas). Artinya, Â golongan darah anak tidak harus selalu sama dengan kedua orang tua. Kita juga jangan percaya bila ada yang mengatakan anak lelaki pasti mengikuti golongan darah ayah dan anak perempuan mengikuti golongan darah ibu.
Ini semua adalah mitos dan kesalahan dalam masyarakat. Jadi untuk mengetahui status anak kandung atau bukan mari kita cari solusi tepat dari orang yang memang berkompeten di bidangnya agar tidak menimbulkan curiga apalagi kesalahpahaman yang memecah-belah keluarga tercinta. Jangan sungkan bila ada yang ingin ditanyakan oleh Bapak Ibu.
Salam,
Rahayu Damanik
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H