Aku merasa akan lebih mudah untuk melatih hardskill and softskill jika sudah menemukan why nya. So... teman-teman bisa pakai tips ini ya supaya tetap konsisten melatih diri dan ketika merasa gagal, kita akan mudah bangkit lagi dengan mengingat why yang sudah kita camkan dalam diri sebelum memulai proses latihan dan pembiasaan hardskill atau softskill itu.
Now, Why Would Be A Productive Person?
Time is limited
Berkaca pada perkataan Hasan Al-Banna, "kewajiban lebih banyak daripada waktu yang kita miliki". Waktu itu terbatas, padahal peluang kebermanfaatan begitu luas dan tak terhitung.
Time can't go back
Coba deh, challenge diri dan perbanyak kebermanfaatan. Itu bisa jadi tips untuk membuka jalan pencapaian yang lain dan memperluas network yang supportifand positif. Coba cek ya, pencapaian apa sih yang sudah teman-teman raih? Dari semua aspek: baik religiusitas, akademik maupun yang lainnya.
Time can't be bought
Orang sekaya apapun, tidak akan bisa dan mampu membeli waktu seseorang. Semuanya rata, sama jatahnya. 24 jam per hari, tidak kurang dan tidak lebih. Nah udah tau nih, kalau waktu itu nggak bisa dibeli. Lalu, kenapa kita masih sering menyia-nyiakan waktu? So... kita harus memanfaatkan waktu sebaik mungkin.
Time is investment
Waktu hidup di dunia menjadi ladang kita berinvestasi demi keamanan kehidupan di akhirat kelak. Jangan lupa untuk berinvestasi sebanyak mungkin dengan menjadi pribadi yang bertakwa sebagai modal kita menghadap Allah tabaraka wa ta'ala. Time is fasilitas yang Allah berikan untuk kita, so...gunakan itu dengan sebaik-baiknya, supaya Allah ridha kepada kita dan kita bisa dapat tiket untuk tinggal di surga-Nya.
Introspeksi diri dan meng-upgrade diri kita menjadi bentuk rasa syukur seorang hamba kepada Allah tabaraka wa ta'ala yang telah menciptakan kita dalam bentuk yang sempurna. Karunia Allah itu luas teman, tetaplah bersemangat menggali potensi dan selalu meng-upgradenya.