Sistem Informasi Akademik (SIAKAD) di UIN Ar-Raniry sering mengalami error yang menghambat akses mahasiswa terhadap berbagai layanan akademik. Berikut beberapa faktor yang dapat menyebabkan error pada SIAKAD UIN Ar-Raniry:
Kapasitas Server: Kapasitas server yang terbatas sering menjadi penyebab utama error ketika banyak mahasiswa mengakses SIAKAD secara bersamaan. Server yang tidak disesuaikan dengan jumlah pengguna dapat menyebabkan overload dan berbagai masalah seperti gagal akses halaman, pengisian KRS yang terhambat, dan kesulitan mengakses informasi akademik.
Jaringan: Jaringan yang lemah atau tidak stabil dapat menghambat akses SIAKAD. Kualitas jaringan yang baik sangat penting untuk memastikan akses yang lancar. Jaringan yang lambat dapat menyebabkan berbagai error yang mengganggu proses akademik.
Perubahan Model: Perubahan model dalam sistem SIAKAD, seperti perubahan dalam mekanisme pengisian KRS, dapat menyebabkan error. Jika perubahan tersebut tidak sesuai dengan kebutuhan pengguna, error akan sering terjadi.
Prediksi Salah: Kesalahan dalam prediksi sistem, seperti tidak membuat variabel untuk login setelah pembayaran SPP, dapat menyebabkan error yang mengganggu proses akademik.
Loading Lama: Banyaknya pengguna yang mengakses SIAKAD secara bersamaan dapat menyebabkan server sibuk dan loading lama, yang dapat berujung pada error dan frustrasi pengguna.
Kesalahan Pengembangan: Kesalahan dalam pengembangan sistem, seperti coding yang salah, dapat menyebabkan berbagai error dalam SIAKAD.
Kesalahan Pengguna: Kesalahan pengguna dalam mengisi data wajib atau menggunakan SIAKAD dapat menyebabkan error yang menghambat proses akademik.
Masalah Sistem: Masalah dalam sistem database atau komponen lain dari SIAKAD dapat menyebabkan error yang mengganggu akses informasi akademik.
Perubahan Sistem Operasi: Perubahan sistem operasi pada server SIAKAD, misalnya dari Windows ke Linux, dapat menyebabkan error jika tidak diimplementasikan dengan benar.
Kesalahan Pemeliharaan: Kurangnya pemeliharaan rutin pada SIAKAD dapat menyebabkan berbagai error dan gangguan dalam akses akademik.