Dengan demikian, keanggotaan Indonesia dalam BRICS bukan hanya sekadar formalitas, tetapi merupakan langkah strategis untuk meningkatkan pengaruh dan kerjasama internasional di antara negara-negara berkembang.
Keanggotaan ini membawa berbagai keuntungan yang signifikan bagi Indonesia. Berikut adalah beberapa peluang yang dapat diperoleh Indonesia dari bergabungnya dengan BRICS:
1. Akses ke Kerja Sama Ekonomi dan Investasi
BRICS menyediakan platform untuk mengembangkan kerja sama ekonomi di antara negara-negara anggotanya. Indonesia dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk meningkatkan perdagangan, investasi, dan proyek pembangunan.
Melalui lembaga seperti New Development Bank (NDB), Indonesia dapat mengakses pendanaan untuk proyek infrastruktur tanpa bergantung pada institusi keuangan barat seperti Bank Dunia atau IMF.
2. Penguatan Posisi di Arena Internasional
Bergabung dengan BRICS memungkinkan Indonesia untuk memanfaatkan kekuatan kolektif negara-negara anggota dalam politik global.
Hal ini memberikan kesempatan bagi Indonesia untuk berperan lebih aktif dalam reformasi lembaga-lembaga internasional, seperti IMF, agar lebih inklusif terhadap kepentingan negara berkembang.
3. Diversifikasi Pasar Ekspor
Dengan bergabung dalam BRICS, Indonesia dapat memperluas akses ke pasar baru, terutama di negara-negara dengan perekonomian besar seperti China dan India.
Ini akan membantu Indonesia mengurangi ketergantungan pada pasar tradisional seperti AS dan Eropa.