Selanjutnya kepala sekolah mengundang kedua orang tua Irfan ke sekolah untuk menerima uang hasil pengumpulan yang dilakukan Nisa bersama teman-temannya. Kepala sekolah mengundang Nisa dan teman-temannya untuk menyaksikan penyerahan itu. Terlihat kedua orang tua Irfan merasa senang dan terharu. Ibu Irfan matanya terlihat berkaca-kaca menahan rasa haru. Ayah Irfan dengan terbata-bata mengucapkan terima kasih kepada sekolah dan juga kepada teman-teman Irfan. Tidak ketinggalan Irfan pun menangis terharu. Mereka saling berpelukan. Para guru juga berlinang air mata karena terharu dan bangga kepada anak-anak yang mempunyai nilai kasih sayang sesama teman. Isak tangis kami berhenti setelah bapak kepala sekolah mengajak kita semua berdoa agar penyakit Irfan segera diobati dan cepat sembuh.
Selesai.