Mohon tunggu...
Rachmat PY
Rachmat PY Mohon Tunggu... Penulis - Traveler l Madyanger l Fiksianer - #TravelerMadyanger

BEST IN FICTION 2014 Kompasiana Akun Lain: https://kompasiana.com/rahab [FIKSI] https://kompasiana.com/bozzmadyang [KULINER] -l Email: rpudiyanto2@gmail.com l IG @rachmatpy @rahabganendra

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

"Something Different" Sate Kerbau Kuah Serundeng, Kudus

9 Mei 2023   10:42 Diperbarui: 10 Mei 2023   06:34 437
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sate kerbau di warung sate kerbau 57 Kudus. DOKPRI

Sate kerbau olahannya, merupakan warisan turun temurum sejak ada tahun  1976. Sekarang sudah generasi ke-2. Ciri khasnya adalah kuah bumbu serundeng.

Serundeng umum dikenal di kawasan Jawa Tengah. Serundeng merupakan olahan berbahan kelapa tua. Diparut dan disangrai sampai tingkat kematangan tertentu, tidak gosong.

Kuah bumbu serundeng ini membedakan sate Pak Sutrimo dibanding umumnya sate yang berkuah bumbu kacang atau bumbu kecap. Rasanya gurih dengan aroma khas kelapa menambah sedap sate kerbaunya.

Daging satenya adalah daging kerbau pilihan. Diambil dari sisi paha bagian belakang. Tidak semua bagian kerbau diolah menjadi sate. Seperti bagian kepala, tidak diolah sate.

Daging kerbau itu tidak langsung ditusuk "sujen" atau tusuk sate. Namun daging kerbau digiling dulu. Lalu dibumbui "rahasia" dan dibentuk sedemikian rupa dan ditusuk dengan tusuk sate. Sekilas seperti sate lilit ya, olahanya.

Cita rasa sate kerbau memang autentik. Sedikit berasa manis dari kecap khusus asli Kudus dengan cita rasa yang lebih autentik dari yang lain.    

Dari tampilan sate kerbaunya, agak gelap. Daging seperti gumpalan. Besarnya sedang saja. Memang agak liat, namun karena merupakan daging giling, jadi agak empuk.

Aromanya tidak semenyengat sate kambing. Aroma sate kerbau lebih cenderung ke aroma serumdengnya.

Buat penjelajah rasa, semestinya kuliner sate kerbau menjadi tantangan. Soalnya sate kerbau tak mudah di dapat di kota lain, selain Kudus. Secara daging kerbau kurang familiar di kota-kota lain.

Memiliki, ternyata warung Sate Kerbau 57 Kudus ini juga sering dikunjungi artis dan orang penting, salah satunya Sheila On 7.

Terkait angka 57 pada nama warung satenya, menurut Pak Sutrimo, nama 57 penyebutannya adalah "maju", dari kata "lima tujuh". Maknanya tentu saja memuat harapan agar warung selalu maju.

Semoga demikian. Semaju Kota Kudusnya yang berkembang pesat.

@rachmatpy

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun