Mohon tunggu...
Rachmat PY
Rachmat PY Mohon Tunggu... Penulis - Traveler l Madyanger l Fiksianer - #TravelerMadyanger

BEST IN FICTION 2014 Kompasiana Akun Lain: https://kompasiana.com/rahab [FIKSI] https://kompasiana.com/bozzmadyang [KULINER] -l Email: rpudiyanto2@gmail.com l IG @rachmatpy @rahabganendra

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Menapak Menara, Mereguk Pesona Danau Toba

14 November 2018   09:10 Diperbarui: 20 November 2018   23:32 736
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Danau Toba dari Menara Pandang Kawasan Wisata Tele Geopark Kaldera Toba, Samosir. (Foto Ganendra)

Di sini kemilau cahaya matahari terlukis di perbukitan. Awan-awan merendah. Senoktah hitam gumpalan padat menjelma hujan. Saatnya rehat, melepas penat. Diantara pepohonan tinggi. Di tebing bukit di atas Danau Toba kawasan Geopark Kaldera Toba, Tele Samosir. Letih terobati oleh menawannya Danau Toba di kejauhan. Lelah tertawarkan oleh fasilitas rest area bertaraf internasional. Di sini, "Cuci matamu, lepaskan penat dan kesegaran kau dapat."

Mampir ke Area Menara Pandang Kawasan Wisata Tele Geopark Kaldera Toba, Samosir, setelah perjalanan melintasi jalanan perbukitan itu menjadi kebutuhan wajib. Bagaimana tidak, lelah duduk di kendaraan setelah berjam-jam berkendara pastilah terasa.

Itu yang sempat aku rasakan saat ikut rombongan Media Visit Toba 2018, 8-10 November 2018 yang lalu. Pada hari pertama, Kamis 8 November 2018 setelah mengunjungi proyek pedestrian dan lampu penerangan jalan di Kecamatan Muara, Tapanuli Utara menuju Pulau Samosir,  mampir di Rest Area Tele Geopark Kaldera Toba, Samosir.

Itu bukan rest area biasa. Ada menara pandang berlantai dua yang menjulang diantara pepohonan bukit. Posisinya persis di pinggir jalan sebelum tikungan yang menurun di kawasan Tele, Samosir.

Rest area Geopark Kaldera Toba, Tele Kabupaten Samosir. (Foto Ganendra)
Rest area Geopark Kaldera Toba, Tele Kabupaten Samosir. (Foto Ganendra)
Lepas Mata Memandang Danau Toba dari Ketinggian Menara

Siapa yang menyangkal eksotika danau vulkanis terbesar di dunia, Danau Toba? Mungkin tak ada. Sepakat. Aku buktikan saat menikmati paras Danau Toba dari ketinggian di Rest Area Menara Pandang Kawasan Wisata Tele Geopark Danau Toba, Samosir. Kawasan ini sekira 2 jam dari Bandara Internasional Silangit di Siborongborong. Bandara yang kusinggahi jelang siang pada hari yang sama.

Area menghijau oleh pepohonan. Beberapa rumah pohon dari kayu nampak beratap dedauanan pohon.  Aku puaskan menghirup udara segar dalam-dalam. Aku mencoba membuang penat setelah berjam-jam duduk di dalam bus tour. Jalanan berliku, turun naik terasa di tubuhku yang lama tak melakukan perjalanan di jalan perbukitan.

Sempat keringat dingin, dan kepala 'kliyengan'. Terobati setelah menapak kaki di area yang dibangun Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian PUPR itu. Gimana tidak, saat naik ke lantai dua menara, keindahan panorama tersingkap. Seperti melihat sebuah lukisan seniman ternama. Bagai mengintip sekeping surga dibalik kelambu dunia.

Danau Toba yang kulihat kali pertama, ada di bawah sana. Garis tepiannya terlukis diantara hijau pepohonan beratap biru putih langit dan awan.

Ada gumpalan awan padat kehitaman bergayut. Gelap. Itu hujan. Hujan di secuil area yang terlihat dari kejauhan. Setelahnya. Samar terlihat segaris pelangi. Tipis. Cantik banget. Inilah tempat cuci mata paling cocok. Keindahan yang mengobati. Alami dan menawan hati.

Kamu tak percaya? Aku lebay? Tahan komentarmu, lihat dulu foto-foto di bawah ini ya.

Danau Toba dari Menara Pandang Kawasan Wisata Tele Geopark Kaldera Toba, Samosir. (Foto Ganendra)
Danau Toba dari Menara Pandang Kawasan Wisata Tele Geopark Kaldera Toba, Samosir. (Foto Ganendra)
Danau Toba dari Menara Pandang Kawasan Wisata Tele Geopark Kaldera Toba, Samosir. (Foto Ganendra)
Danau Toba dari Menara Pandang Kawasan Wisata Tele Geopark Kaldera Toba, Samosir. (Foto Ganendra)
Danau Toba dari Menara Pandang Kawasan Wisata Tele Geopark Kaldera Toba, Samosir. (Foto Ganendra)
Danau Toba dari Menara Pandang Kawasan Wisata Tele Geopark Kaldera Toba, Samosir. (Foto Ganendra)
Langit di Kawasan Wisata Tele Geopark Kaldera Toba, Samosir. (Foto Ganendra)
Langit di Kawasan Wisata Tele Geopark Kaldera Toba, Samosir. (Foto Ganendra)
Danau Toba dari Menara Pandang Kawasan Wisata Tele Geopark Kaldera Toba, Samosir. (Foto Ganendra)
Danau Toba dari Menara Pandang Kawasan Wisata Tele Geopark Kaldera Toba, Samosir. (Foto Ganendra)
Bagaimana? Speechless? Hehehee...

Rest Area Berkelas Internasional yang Tak Biasa

Tempat istirahat (rest area) Wisata Geopark  Kaldera Danau Toba, Tele ini berada di jalan akses menuju Pulau Samosir. Keberadaannya sengaja untuk memberikan kesempatan bagi wisatawan menikmati pemandangan Danau Toba dari ketinggian.

Nah yang menarik dan berbeda adalah lokasi ini dibangun berlantai dua dengan fasilitas standar internasional dan ramah lingkungan. Ini gratis loorr. Wuiih seperti apa seeh?

Kebutuhan pengendara yang melintasi kawasan ini, dipenuhi dengan ragam fasilitas berkelas. Ya, ini bukan rest area biasa, karena memiliki fasilitas tempat istirahat di atas rata-rata.

"Geopark  Kaldera Danau Toba, Balitbang PUPR," itu tulisan berwarna kuning yang terpampang dan terlihat mencolok saat aku memasuki area.  Di samping bangunan itu ada tempat makan, lumayan bisa mengisi perut.

Rest area Menara Pandang Kawasan Wisata Tele Geopark Kaldera Toba, Samosir. (Foto Ganendra)
Rest area Menara Pandang Kawasan Wisata Tele Geopark Kaldera Toba, Samosir. (Foto Ganendra)
Masuk ke bangunan lantai pertama, tersedia toilet. Ini fasilitas wajib di rest area bukan? Standar ada. Namun ada yang berbeda di sini. Soalnya ada toilet khusus, toilet difabel!! Wah ramah difabel.

1 toilet difabel itu melengkapi 5 toilet wanita dan 3 toilet pria. Standar lainnya, ada mushola, ruang menyusui dan tentunya area parkir.

Toilet di Menara Pandang Kawasan Wisata Tele Geopark Kaldera Toba, Samosir. (Foto Ganendra)
Toilet di Menara Pandang Kawasan Wisata Tele Geopark Kaldera Toba, Samosir. (Foto Ganendra)
Lanjut aku masuk berputar ke belakang, naik tangga ke lantai dua. Di lantai dua rapi oleh meja dan kursi serta ruang kaca. Bak sedang di area caf. Yaa di sini benar-benar bisa membuang penat.

Area di lantai ini lumayan luas, sekira 214 m2. Area terbagi menjadi area rumah kaca yang berfungsi sebagai ruang serbaguna berkapasitas 40 orang, spot swafoto dan balkon.

Rumah kaca di Menara Pandang Kawasan Wisata Tele Geopark Kaldera Toba, Samosir. (Foto Ganendra)
Rumah kaca di Menara Pandang Kawasan Wisata Tele Geopark Kaldera Toba, Samosir. (Foto Ganendra)
Lantai 2 di Menara Pandang Kawasan Wisata Tele Geopark Kaldera Toba, Samosir. (Foto Ganendra)
Lantai 2 di Menara Pandang Kawasan Wisata Tele Geopark Kaldera Toba, Samosir. (Foto Ganendra)
Lantai 2 di Menara Pandang Kawasan Wisata Tele Geopark Kaldera Toba, Samosir. (Foto Ganendra)
Lantai 2 di Menara Pandang Kawasan Wisata Tele Geopark Kaldera Toba, Samosir. (Foto Ganendra)
Nah yang bikin 'something different' lokasi ini dilengkapi dengan instalasi pengolahan air dan instalasi pengolahan air limbah sehingga ramah lingkungan. Teknologi pengolahan air baku menjadi air bersih menggunakan teknologi multiple tray aerator dan pengolahan air siap minum melalui teknologi reverse osmosis.

Wah jadi ingat saat berkunjung ke sebuah instansi pengolahan air minum di Jakarta. Melihat prosesnya hingga menghasilkan air bersih siap pakai.

Bukan hanya itu di sini ada pengolahan air limbah dengan menggunakan teknologi biofil. Teknologi ini merupakan pengolahan air limbah, yang kemudian diproses menggunakan sistem anaerobik dalam bak penampungan berkapasitas 5.000 liter. Selanjutnya dialirkan ke empat kolam sanita.  

Pengolahan air bersih dan limbah di Menara Pandang Kawasan Wisata Tele Geopark Kaldera Toba, Samosir. (Foto Ganendra)
Pengolahan air bersih dan limbah di Menara Pandang Kawasan Wisata Tele Geopark Kaldera Toba, Samosir. (Foto Ganendra)
Pengolahan air dan limbah di Menara Pandang Kawasan Wisata Tele Geopark Kaldera Toba, Samosir. (Foto Ganendra)
Pengolahan air dan limbah di Menara Pandang Kawasan Wisata Tele Geopark Kaldera Toba, Samosir. (Foto Ganendra)
Pengolahan air bersih di Geopark Kaldera Toba, Tele Samosir. (Foto Ganendra)
Pengolahan air bersih di Geopark Kaldera Toba, Tele Samosir. (Foto Ganendra)
Nah di lantai satu, keterangan tentang pengolahan air baku dan limbah ini terpampang jelas. Itu memungkinkan pengunjung rest area tahu bahwa di lokasi ini ada pengolahan menghasilkan air bersih.

Tak heran dengan kondisi seperti itu, rest area ini menjadi salah satu kawasan wisata di Samosir. Keberadaannya menjadi perlu di saat sedang digenjotnya potensi wisata di kawasan Danau Toba.

Informasi di dinding Geopark Kaldera Toba, Tele Samosir. (Dok Hermini)
Informasi di dinding Geopark Kaldera Toba, Tele Samosir. (Dok Hermini)
Eh ada juga menara satunya lagi yang dikelola Pemkab Samosir. Bedanya di menara itu mesti bayar Rp. 7000,- untuk masuknya. Kalau di rest area Balitbang PUPR ini gratis.

Jadi bagi kamu yang sedang jalan darat melalui rest area Tele ini, wajib mampir. Aku jamin kamu gak bakalan kecewa. Nikmati dan abadikan Danau Toba dari ketinggian. Reguk pesonanya. Rekam dirimu dengan latar belakang 'lukisan' alami Danau Toba. Kamu gak bakal rugi!

@rahabganendra

Tulisan tentang Danau Toba Lainnya:
Hore, Setahun Lagi Bisa Pesiar Keliling Pulau Samosir dengan Kapal Besar 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun