Mohon tunggu...
Rachmat PY
Rachmat PY Mohon Tunggu... Penulis - Traveler l Madyanger l Fiksianer - #TravelerMadyanger

BEST IN FICTION 2014 Kompasiana Akun Lain: https://kompasiana.com/rahab [FIKSI] https://kompasiana.com/bozzmadyang [KULINER] -l Email: rpudiyanto2@gmail.com l IG @rachmatpy @rahabganendra

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

BULOG, Antara "Pengawal" dan "Juragan" Pangan

17 Mei 2018   06:07 Diperbarui: 17 Mei 2018   06:50 874
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Keterangan gambar: Tes produk KITA. (Foto Rahab Ganendra)

Nah pada saat itulah posisi BULOG dan peran fungsinya cukup berat. Terkadang seperti buah simalakama. Coba ingat-ingat saat harga gabah anjlok, para produsen "berteriak-teriak", siapa yang menjadi sasaran tudingan? BULOG kan? Satu sisi saat harga beras tinggi, siapa yang dituding salah oleh masyarakat? BULOG lagi kan?

"Kita itu ada dimana-mana," kata Tri Wahyudi disambut gelak tawa kompasianer. Itulah yang membuat posisi BULOG menjadi representative dalam menjaga ketahanan dan kedaulatan pangan di negeri ini. BULOG sebagai "Pengawal" stabilitator harga sekaligus sebagai "Juragan" yang harus "cari duit" untuk menghidupi keluarganya (BULOG). Uffff

Cicipin Produk KITA, dalam Porsi Bersahaja

Jadi penasaran dengan produk BULOG bermerek KITA itu. Jadi cobalah memasak dengan adik membuat olahan penganan menggunakan produk KITA. Bikin apa ya? Bakwan jagung dan sayuran menjadi pilihan. Soalnya bakwan jagung itu agak susah nyari di penjualnya. Jadi kenapa gak bikin sendiri saja ya? Hehee.

Keterangan gambar: Tes produk KITA. (Foto Rahab Ganendra)
Keterangan gambar: Tes produk KITA. (Foto Rahab Ganendra)
Apalagi tepung KITA dan minyak goreng KITA sudah punya. Tepung KITA dengan tekstur halus berwarna putih bersih dengan berat bersih 1 kg. diolah dari biji gandum pilihan, dan pastinya cocok lah ya buat bikin gorengan bakwan jagung. Hehee.

Dipadu dengan minyak goreng KITA yang 'fresh' ga tengik produksi Lampung. Berbahan buah sawit pilihan. Hasilnya, hmmm lumayan empuk tekstur tepung terigunya, rasa gurih dari minyaknya.

Tak ketinggalan secangkir teh tubruk dengan menggunakan gula manis KITA. Sruput teh makin mantap.

Pastinya melihat produk KITA dengan label SNI, MUI, dan identitas tulisan BUMN "Hadir untuk Negeri" bagiku tak ada alasan satu pun untuk tidak memilihnya.  Produk KITA ...murah dan sehat!

@rahabganendra

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun