Mohon tunggu...
Rachmat PY
Rachmat PY Mohon Tunggu... Penulis - Traveler l Madyanger l Fiksianer - #TravelerMadyanger

BEST IN FICTION 2014 Kompasiana Akun Lain: https://kompasiana.com/rahab [FIKSI] https://kompasiana.com/bozzmadyang [KULINER] -l Email: rpudiyanto2@gmail.com l IG @rachmatpy @rahabganendra

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Biangnya Pelumas Mesin, ‘Nyaris Tak Terdengar’

25 September 2015   20:01 Diperbarui: 25 September 2015   23:52 237
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lalu apa hasilnya?

Melalui tiga  metode uji ketahanan yang digunakan selama test uji itu, Andika dan tim Motor Plus-nya sepakat, pelumas yang diujinya benar-benar special. Pasalnya setelah pembongkaran mesin dilakukan dan dilakukan dengan cermat pengecekan untuk melihat tingkat keausan komponen di dalamnya, ternyata nihil. Komponen cam, piston pin, rocker arm tidak ada guratan yang berarti. Dinding silinder tetap halus dan residu akibat penguapan oli, sangat minim.

Tim penguji pun mengakui, kemampuan dan kualitas pelumas yang diuji dengan membawa efek positif pada mesin. Jarak 3.514 kilometer dengan kondisi panas cuaca, mampu diredam oleh pelumas special dingin, yang membuat mesin tetap halus dan ‘nyaris tak terdengar.”

Nama produk spesial itu adalah FEDERAL OIL.

@rahabganendra

Catatan:
Bp. Rais Rahman, Research & Development Blending Plant Federal Oil Plant Rawa Bali, PT Federal Karyatama.
Bp. Bayu suryawan, GM R&D dan Enginering PT Federal Karyatama.

Keterangan gambar: Bp. Rais Rahman, Research & Development Blending Plant Federal Oil Plant Rawa Bali, PT Federal Karyatama, menunjukkan salah satu produk pabriknya, Federal Oil. (Ganendra)
 
 
 

 
 

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun