Mohon tunggu...
Rachmat PY
Rachmat PY Mohon Tunggu... Penulis - Traveler l Madyanger l Fiksianer - #TravelerMadyanger

BEST IN FICTION 2014 Kompasiana Akun Lain: https://kompasiana.com/rahab [FIKSI] https://kompasiana.com/bozzmadyang [KULINER] -l Email: rpudiyanto2@gmail.com l IG @rachmatpy @rahabganendra

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Kasih Ibu Sepanjang Zaman, Kasih Federal Oil Sepanjang Jalan

25 September 2015   17:40 Diperbarui: 26 September 2015   08:12 198
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

LAMPU MERAH. Banyak banget lampu ‘bangjo’ (abang ijo/ merah hijau)  ini. Jaraknya pendek-pendek lagi. Ah namanya juga lalu lintas ibukota. Ramai dan padat jalanan, jadi perlu dong, rambu-rambu lalu lintas termasuk lampu merah ini.

Hmmm, entah aku bergumam pada siapa. Rasanya kepada diri sendiri. Pasalnya tak ada yang kubonceng. Apa aku lagi kacau pikiran. Khan jalur jalan yang kulalui seperti biasanya. Ramai, padat kendaraan, arus macet. Tapi bukan. Rasanya nggak juga sih. Mungkin cuaca belakangan ini yang menaikkan tensi darah di kepala. Ditambah lagi panas di bawahku. Bawah? Ah bener deh. Mesin motor!

Gegara cuaca panas ditambah pemakaian panjang selama perjalanan, mesin cepat panas. Dan salah satu yang menjadi biang cepat panas mesin adalah oli pelumas mesin. Oli yang sangat vital berfungsi untuk meminimalisir gesekan antar komponen rangkaian di dalam mesin. Jika pelumas tak berkualitas prima, tentu efeknya adalah mesin cepat panas karena tak berpelumas sempurna. Lalu apa yang harus dilakukan?

Bagaikan kasih seorang Ibu di sepanjang jaman, ‘kasih’ pelumas special sangat dibutuhkan untuk kenyamanan sepanjang jalan selama berkendara. ‘Kasih’ saat menikmati performa motor yang memberikan kenyamanan selama berkendara.

Berkendara Nyaman

Sepeda motor menjadi pilihan transportasi bagi banyak orang. Apalagi di ibukota. Jalur lalu lintas yang sibuk setiap harinya dan rawan kemacetan menjadikan motor sebagai transportasi yang cerdik. Tak jarang ojek motor menjadi pilihan. Maka tak heran bila akhir-akhir ini ojek online yang ada, mencuat ke permukaan dan menjadi primadona.

Nah, artinya motor menjadi tumpangan publik. Lazimnya kendaraan bermesin, tentu perawatan dan penggunaan komponen pendukung dan utama menjadi keharusan. Tentunya tujuan kenyamanan berkendara dapat tetap dinikmati dengan adanya performa mesin yang prima dan handal. Menjaga dan dapat beroperasinya mesin secara optimal tak lepas dari kinerja pelumasnya. Oli pelumas yang berperan penting sebagai pelumas antar komponen agar diperoleh gesekan paling minimal. Efeknya semakin bagus pelumas maka tentu akan berimbas pada kinerja mesin yang optimal. Bukan hanya itu, mesin akan menjadi lebih awet dan punya daya tahan yang lebih lama/ tidak cepat aus.

Apalagi kondisi jalan ibukota yang sibuk dan super padat. Cuaca panas, serta geberan mesin dalam waktu lama (karena faktor macet) maka sangat mempengaruhi intensitas panas pada mesin. Jika hal ini terjadi efeknya adalah mesin cepat panas dan berkendara pun tidak nayaman lagi. Efek jangka panjangnya, mesin tak bertahan lama. Seperti di atas saya ceritakan, saat di lampu merah, di siang yang terik, makin panas dengan suhu mesin yang berlebihan. Gak banget bukan?

Pelumas Penting, Mengapa?

Pelumas mesin, penting? Yaa eyalah penting banget. Pelumas atau oli mesin seakan memberikan ‘nafas’ bagi motor. Gak bisa bayangin khan mesin tanpa oli, mau jadi apa? heheee. Sooo pelumas yang tepat pemilihannya didukung oleh penggunaan yang sesuai dan perangkat mesin yang baik, akan membuat kinerja mesin optimas. Makanya sering dalam perawatan, ganti oli menjadi salah satu hal yang wajib dilakukan.

Lebih jelas lagi, secara ilmiah fungsi utama pelumas saya mengetahuinya saat hadir dalam ajang  Kompasiana Visit, yakni mengunjungi pabrik Federal Oil Plant Rawa Bali, Pulogadung, Jakarta Timur, Rabu 9 September 2015. Saat itu dipresentasikan oleh salah satu narasumber, yakni Bp. Rais Rahman selaku Research & Development Blending Plant Federal Oil Plant Rawa Bali. Beliau memaparkan secara jelas dan tegas bahwa ada tiga fungsi penting pelumas bagi kendaraan bermotor. (Lihat di foto slide presentasi)

Keterangan gambar: Fungsi pelumas saat presentasi Federal Oil. (Ganendra)

- Mengurangi gesekan dan keausan yang terjadi akibat gesekan antar komponen di dalam mesin.  Kemampuan mengurangi gesekan ini akan membuat mesin lebih halus suaranya alias tak berisik. Juga membuat tingat keausan minimal sehingga mesin lebih awet.

- Mendinginkan dan memindahkan panas (overheat) yang timbul akibat proses pembakaran dan gesekan antar komponen di dalam mesin. Komponen rangkaian di dalam mesin, berkinerja dalam gerakan seperti shaft, bearing, dan gear berpotensi membuat panas. Dengan adanya pelumas yang tepat, panas dialirkan dan didinginkan oleh pelumas, sehingga mesin tidak overheat.

- Mengendalikan kontaminan/deposit (terutama bensin) sehingga tidak mengganggu kerja mesin (corrosion inhibitor). Deposit yang tak terkendali akan menimbulkan korosi. Kerak-kerak korosi ini mengganggu proses kinerja mesin. Dengan pelumas yang tepat maka korosi akan terkendali.

Sooo, jelas banget bukan? Mengingat peran besar oli mesin sebagai pelumas untuk meminimalisir gesekan antar komponen dan mendinginkan mesin saat bekerja.  Kalau tidak, resiko overhead bisa terjadi. Sayang banget mesinnya.

Pelumas Mesin Spesialis Dingin

Nah mengingat kebutuhan akan pelumas mesin tentu harus disesuaikan dengan kendaraannya. Jangan sembarangan memilih oli mesin. Pemilihan yang tepat sesuai SAE (Society of Automotive Engineer) maka akan membuat mesin bekerja optimal. SAE adalah klasifikasi pelumas mesin berdasarkan tingkat kekentalannya  pada temperatur 100 derajat Celcius dan di bawah 0 derajat Celcius. Gesekan tinggi dalam mesin menyebabkan suhu lebih cepat panas. Perlu kekentalan/ SAE  pelumas yang rendah. Jika kekentalan sesuai, pelumas bisa bekerja dan cepat mengalir untuk melumasi mesin. Hasil kinerja pelumas yang sempurna di dalam mesin akan berakibat positif, kecuali akan menghemat BBM juga akan mempertahankan suhu mesin agar tidak cepat panas.

Fakta inilah yang menjadi salah satu patokan bagi produsen pelumas. Belakangan inovasi terbaru adalah produk formula pelumas sintetik. Nah pabrik Federal Oil di Rawa Bali memproduksi oli jenis ini. Salah satunya adalah Federal Racing Full Syntetic. Kemampuan pelumas sintetik ini adalah menjaga mesin tetap dingin, suara mesin lebih halus dan  mempunyai ketahanan berkendara jarak jauh. Itulah sebabnya produk Federal Oil dikenal sebagai oli spesialis dingin.

Mengapa memilih Federal Oil?

Banyak alasan yang membuat produk federal oil menjadi pilihan. Tentunya utamanya adalah kualitas. Kualitas yang terjaga dan terus dikembangkan produsennya untuk ‘kesempurnaan’ mensuport kinerja mesin.

1. Spesialis Meredam Panas

Federal oil memproduksi beragam oli berplatform oli sintetik.  Seperti kujelaskan diatas, bahwa   produk formula pelumas sintetik mempunyai kemampuan menjaga mesin tetap dingin. Seperti itukah?

Menurut Bayu suryawan, GM R&D dan Enginering PT Federal Karyatama, saat konferensi pers  di ajang Kompasiana Visit menjelaskan bahwa untuk jenis oli federal matic 30 dan 40 telah disempurnakan dengan bahan dasar syintetic yang mampu memberikan kestabilan pelumas saat berkendara. Teknologi baru memungkinkan untuk itu. Tambahan teknologinya baru yakni active polymer technology, advance active moly, double act cleaner yang membuat daya tahan mesin matic lebih panjang dan stabil melindungi gesekan antar logam. Bukan itu saja, juga mampu membersihkan kotoran pada permukaan logam sehingga kinerja mesin lebih optimal.

Secara spesifik peran dari Active Polymer Technology  adalah memberikan ketahanan pelumas yang jauh lebih stabil, sehingga performa pelumas tidak mudah menurun dalam penggunaan periode waktu 2x lebih panjang dari polimer biasa. Advance Active Moly berperan untuk  melindungi gesekan antar permukaan logam di dalam mesin kendaraan secara aktif, sehingga mesin lebih awet dan menghasilkan akselerasi 2x lebih responsif dari aditif lainnya. Sedangkan Double Act Cleaner  mampu mengikat kotoran/ deposit secara kuat. Hal ini membuat deposit tidak menempel di dinding logam.

Keterangan gambar: Slide tentang pembuatan pelumas. (Ganendra)

Penting dan perlu untuk diketahui tentang proses pembuatan pelumas federal oil. Ada pelumas Mineral dan Pelumas Sintesis. Perbedaannya ada pada base oil-nya. Pelumas mineral dihasilkan dari proses pengolahan minyak bumi, sedangkan pelumas sintetik dihasilkan dari pengolahan produk petrokimia melalui proses sintesa dan menghasilkan molekul baru untuk mencapai kestabilan panas, oksidasi, dan kinerja yang optimal. Dalam prosesnya base oil dipasukan dengan aditif. Aditif ini mempunyai beragam fungsi yang penting untuk menghasilkan pelumas bermutu, yakni:

Anti Oksidan: mencegah terjadinya proses oksidasi pada molekul pelumas
Detergen: menjaga permukaan logam bebas kotoran
Dispersant: mengendalikan dan membawa kotoran agar terdispersi merata dalam pelumas
Anti Korosi: mencegah terjadinya karat pada bagian logam yang berhunungan dengan pelumas
Anti wear: mencegah gesekan dan keausan permukaan mesin
Friction Modifier: meningkatkan tingkat kelicinan film pelumas
Pour point despressant: menjadikan pelumas tetap mudah mengalir pada temperature rendah
Anti Foam: mencegah terbentuknya busa pada pelumas
Viscosity Improver: menjaga viskositas/ kekentalan oli pada suhu rendah dan tinggi.

Keterangan gambar: Fungsi aditif. (Ganendra)

Nah dari penjelasan diatas, terbukti pengembangan teknologi federal oil dengan pelumas sintetik sudah jelas lebih bermanfaat dengan keunggulannya yang lebih banyak. Perlu diketahui juga peran pelumas encer. Pelumas encer ini dikembangkan teknologinya karena mempunyai banyak keuntungan, antara lain pelumas encer lebih leluasa dan cepat melumasi, celah antar komponen yang bergerak lebih rapat, dan yang lebih pentingnya lagi pelumas encer lebih irit BBM.

Faktor-faktor itulah yang membuat produk federal oil mempunyai daya kemampuan special bukan hanya memberi ketahanan pada mesin namun juga kebersihan dari deposit yang berefek pada kinerja maksimal mesin. Efek spesial pada mesin. Hal ini sesuai dengan tagline Federal oil, “Pelumas yang Spesial”.

Keterangan gambar: kenapa perlu oli encer? (Ganendra)


2. Produksi Modern nan Cermat

Menempati area luas di Rawa Bali dan Rawa Gelam, Jakarta, produk federal oil oleh PT. Federal Karyatama menggunakan system robotic. Saya takjub juga melihat ‘dapur’ produksinya. Beragam mesin robotic dengan aneka fungsi berjalan otomatis dengan diawasi para operatornya. Mesin produksi Jerman namun dirangkai oleh SDM lokal ini mencitrakan teknologi yang benar-benar modern. Teknologi modern identik dengan kecermatan.

Berjalan menyusuri garis batas di dalam pabrik terdapat bagian produksi pelumas federal oil. Dari awal sampai produksi jadi dilakukan di sini. ‘Lengan-lengan’ robotic yang sudah deprogram bekerja konsisten. Ada drum dan tangki-tangki besar di dalam pabrik. Tentu saja selain robotic proses juga dilakukan oleh tenaga manual. Proses produksi di pabrik Rawa Bali ini mampu  menghasilkan 140 ribu liter/ hari!! Lumayan besar yaaa.

Hasil ini lebih sedikit dibanding pabrik di Rawa Gelam. Satu hal yang patut diabnggakan bahwa menurut Pak Rais dari PT Federal Karyatama yang memandu visit di dalam pabrik, mengatakan bahwa produk federal oil ini boleh dibilang adalah hasil kemampuan ‘generasi’ lokal/ dalam negeri. Bahan produksinya juga mayoritas dari dalam negeri, sebagian kecil saja yang impor.

Keterangan gambar: suasana pabrik PT Federal Karyatama di Rawa Bali, Jakarta (Ganendra)

Keterangan gambar: spanduk di dalam pabrik Federal oil Rawa Bali. (Ganendra)

3. Produk yang Sudah Teruji Secara Profesional

kemampuan federal oil bukanlah sekedar slogan semata atau omong kosong. Pasalnya  produk federal oil sudah teruji oleh tim independen, Motor Plus, Kompas Gramedia Grup. Tim yang tergabung dalam ajang Endurance Journey with Federal Oil. Ajang yang digelar mulai 25 Agustus 2015 – 4 September 2015 itu menempuh jarak 3557 km mulai dari Banda Aceh, Medan, Pekanbaru, Jambi, Palembang, Lampung dan Jakarta.

Ajang berkendara dengan menggunakan 2 jenis sepeda motor, sport dan matic, selama 11 hari. Empat motor yang digunakan, dipilih sesuai yang mewakili pasaran, artinya banyak digunakan public. Ada Yamaha NMAX 150cc, Honda Vario 150cc, Yamaha Mio Soul GT 115cc, dan Kawasaki Ninja 250cc.  Keempat motor diuji dengan track membelah jalanan beragam kondisi di bumi Andalas, Sumatera dari Banda Aceh dan finish di Jakarta.  Ada 4 pelumas unggulan Federal Oil yang diuji coba. Andika yang mewakili TIM Motor plus penguji mengisahkan perjalanannya dalam uji federal oil tersebut.

Keterangan gambar: Salah satu sepeda motor yang digunakan dalam ajang Endurance Journey with Federal Oil, sedang dibedah komponennya. (Ganendra)

Sejak awal start di Banda Aceh, menurut Andika, cuaca panas ditambah lagi kondisi panas berselimut asap yang terjadi saat itu. Sangat rasional bahwa cuaca sedemikian terik akan mempengaruhi kondisi ‘pendinginan’ pada mesin motor penguji. Motor yang digeber antara 90 km/jam hingga 110 km/jam  itu benar-benar terkondisi dalam suasana yang tepat untuk tes uji dingin. Namun hasil akhir die tape melalui proses metode pengujian, menempatkan ketahanan prima federal oil.

Keterangan gambar: Komponen hasil bongkaran mesin motor yang dipakai di uji ketahanan federal oil di ajang Endurance Journey with Federal Oil. (Ganendra)

Proses pengujian ketahanan menggunakan 3 metode meliputi :

(1). Pengecekan awal komponen bergerak di dalam mesin yaitu pembongkaran mesin bagian atas dan pembersihan ruang bakar.
(2). Pengecekan komponen pendukung lainnya seperti rem dan komponen penerus daya.
(3). Dyno test awal pemakaian federal oil, yakni menentukan daya acuan performa oli yang dipakai serta parameter pengujian berdasarkan power dan torsi serta negative horse power untuk melihat kinerja pelumas.

Ketiga metode digunakan selama test uji ketahanan. Pada akhir, setelah uji ketahanan selesai dilakukan lagi test dyno akhir untuk menguji ulang setelah menempuh jarak 3557 km. Pembongkaran mesin kembali dilakukan. Dengan cermat dilihat apakah ada keausan komponen di dalamnya. Hasilnya? Komponen cam, piston pin, rocker arm tidak ada guratan yang berarti. Dinding silinder tetap halus dan residu akibat penguapan oli, sangat minim.

Sooo, terbukti dengan uji ketahan itu Federal oil membuktikan bahwa tagline Pelumas yang Spesial, bukan sekedar janji namun adalah bukti. Jadi nggak heran jarak ribuan kilometer itu dapat diredam ‘panas’nya oleh ‘dinginnya’ federal oil.

Keterangan foto: Mas Andika dari Motor Plus menunjukkan kondisi komponen setelah uji ketahanan. Terbukti dengan pelumas Federal oil, komponen cam, piston pin, rocker arm tidak ada guratan yang berarti. (Ganendra)

Keterangan gambar: Andika menunjukkan start awal dyno test. (Ganendra)

4. Produk Inovatif dan Diakui Konsumen

Tagline 'Pelumas yang Spesial' dipegang teguh dalam produksi federal oil. Pengembangan inovasi terus dilakukan. Kiprah selama 27 tahun bukanlah sebuah modal kepercayaan yang kecil. Namun adalah sebuah bukti ketangguhan bertahan dalam bisnis produksi pelumas oli di tanah air. Semangat melayani konsumen di seluruh Indonesia menjadikan federal oil semakin dipercaya. Buktinya adalah beragam penghargaan yang berhasil disabetnya. Penghargaan sebagai bukti nyata pengakuan akan kualitas produksi dari federal oil. Award itu diantaranya Top Brand Award, WOW Brand Award, Product Quality Award, Indonesia Innovation Award, dan Indonesia Original Brand Award.

Keterangan gambar: Beragam award yang disabet Federal Oil. (Ganendra)

Contoh produk inovatifnya adalah Federal Racing Full Syintetic, yang merupakan hasil rancangan formulasi pelumas untuk sepeda motor 4T dengan teknologi pengembangan khusus dan terkini sesuai dengan spesifikasi sepeda motor di Indonesia. Federal Racing Full Syintetic dengan kandungan 100% Full Syntetic Base Oil akan meningkatkan performa kerja mesin lebih unggul dan terasa nyaman saat berkendara.

Keterangan gambar: Bahan presentasi tentang Federal Racing Full Syintetic. (Ganendra)

Keterangan gambar: produk inovatifnya adalah Federal Racing Full Syintetic. (Ganendra)
Keterangan gambar: sejumlah produk Federal oil di pasaran. (Ganendra)

Soo, kualitas adalah menjadi hal yang utama. Federal oil sudah terbukti nyata kualitasnya. Uji ketahanan federal oil yang dilakukan oleh Tim Independen adalah bukti dan bukan sekedar janji-janji. Karena Federal oil adalah special. Spesial juga yang dipersembahkan untuk seluruh konsumen pemakainya. Karena konsumen buat federal oil adalah spesial, dan wajib diberikan kasih kenyamanan berkendara dengan pelumas berkualitas. ‘Pelumas yang Spesial’ Federal Oil, selalu memberikan “Kasih Sayang’ saat berkendara. Maka tak berlebihan jika, “Kasih Ibu Sepanjang Zaman, maka Kasih Federal Oil Sepanjang Jalan.”

#SalamOtomotif
@rahabganendra

Foto dokumen pribadi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun