Mohon tunggu...
Rachmat PY
Rachmat PY Mohon Tunggu... Penulis - Traveler l Madyanger l Fiksianer - #TravelerMadyanger

BEST IN FICTION 2014 Kompasiana Akun Lain: https://kompasiana.com/rahab [FIKSI] https://kompasiana.com/bozzmadyang [KULINER] -l Email: rpudiyanto2@gmail.com l IG @rachmatpy @rahabganendra

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Mimpi yang Terbeli, Internet 1 Gbps!

8 Juli 2015   23:20 Diperbarui: 8 Juli 2015   23:20 550
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Net fot life. Internet di peradaban modern ini semakin menelusup ke ruang-ruang kehidupan pribadi maupun sosial kita. Kebutuhan akan jaringan internet telah merambah ke dunia kehidupan sehari-hari, menyangkut bisnis, misalnya. Pertumbuhan bisnis digital semakin melaju pesat. Toko online merebak, media online semakin diminati, seiring dengan kemudahan mengonsumsinya. Kita tak perlu repot lagi, hanya dengan perangkat telepon pintar dan semacamnya, kita sudah bisa melanglang buana. Dan itu wajib didukung internet yang sesungguhnya. Internet yang sesungguhnya? Ya, internet yang stabil, anti lemot, anti lelet yang mampu mengimbangi percepatan gerak laju di jaman modern ini. Internet sudah menjadi kebutuhan primer di sebagian besar kehidupan orang.

Fakta bahwa selama ini jaringan internet kita masih jauh dari yang diharapkan. Miris bahwa negeri kita  oleh sebuah perusahaan internet content delivery bernama Akamai, menobatkan negara kita sebagai negara dengan koneksi internet paling lambat se-Asia Pasifik. Se-Asia Pasifik loor? Hasil penelitian kuartal kedua yang dilakukan Akamai pada 2012, menyebutkan bahwa rata-rata kecepatan internet di negeri kita hanya 0,8 Megabit per detik atau setara dengan 100 Kilobyte per detik. Sedih banget bukan?

Beragam penyedia layanan internet sebenarnya telah berlomba-lomba untuk memfasilitasinya. Dengan beragam slogan yang mengklaim menyediakan internet anti lelet dengan style masing-masing. Dengan promo-promo yang menggiurkan. Dengan janji-janji yang membumikan mimpi-mimpi jaringan akses cepat. Namun apa kenyataannya? Tidak bisa dipungkiri, jaringan internet di tanah air belum bisa memuaskan para penggunanya. Termasuk saya. Kehidupan saya yang tak terlepas dari internet seiring dengan kebutuhan pekerjaan, dan tentu kehidupan pribadi yang suka dunia tulis menulis. Internet menjadi hal wajib yang mengisi setiap hari. Dan internet akses cepat dan kredibel menjadi mimpi-mimpi yang lama ingin saya beli. Lalu kapan mimpi terwujud?

Ternyata mimpi itu tak lama saya tunggu untuk terbeli. Mimpi internet 1 Gbps yang tergantung lama di benak, sudah hadir memenuhi mimpi akses internet cepat sebagian besar orang. Adalah Oxygen.id yang bernaung dibawah naungan PT Moratelindo (Mora Telematika Indonesia) yang hadir menawarkan ‘wujud’ mimpi akan internet berkecepatan tinggi dan handal. Internet yang sesungguhnya. Solusi internet yang ditawarkan berkecepatan tinggi mulai dari 10 Mbps hingga 1 Gbps. Internet seperti apakah yang ditawarkan Oxygen.id itu?

Acara Membuka potensi internet yang sesungguhnya, bareng Oxygen.id di Cafe Comik Tebet, Jakarta. (Ganendra)

Seluk beluk seputar Oxygen.id

Sebelumnya patut diketahui adalah bahwa Oxygen.id mengintegrasikan layanan-layanan berbasis internet dengan satu koneksi untuk mendukung berbagai aktivitas bisnis. Layanan yang diberikan Oxygen.id diantaranya Oxygen Leased Line, Video Conference, Home Automation, Virtual private server, hosting service, CCTV surveillance, IP PBX dan Cable TV.

Fakta terkuak saat saya menjadi peserta Kompasiana Nangkring bareng Oxygen.id, Kamis, 2 Juli 2015. Acara yang sekaligus  berbuka puasa bersama  di Comic Cafe Tebet, Jakarta Selatan itu mengangkat tema: "Membuka Potensi Internet yang Sesunggunya, Oxygen.id 1 Gbps." Dari tema jelas banget sudah terbaca bahwa materi dalam acara adalah membongkar seluk beluk fakta bahwa Oxygen.id memiliki kemampuan akses cepat dan handal, dan pertama kali di Indonesia internet berkecepatan 1 Gbps!

Akses internet menggunakan WIFI free.oxygenid. (foto Ganendra)

Tiga narasumber dari pihak Oxygen.id, Yance Arliansyah selaku Sales Manager Oxygen.id, John Sihar selaku Head of Business Development Oxygen.id dan Rizky Taufiqurrahman selaku General Manager Sales Oxygen.id. Pada kesempatan itu pihak Oxygen.id mengajak experience langsung mencoba kecepatan internet. Saya sendiri mencoba memakai laptop pribadi. Melalui Wifi Oxygen.id, tes akses dengan mengaktifkan video Youtube. Hasilnya? Akses video youtube berjalan lancar tanpa buffering, tanpa putus-putus. Begitupun yang dilakukan seorang Kompasianer yang tes dengan computer yang tersambung di infokus. Nampak pergerakan upload dan download. Download sendiri berakses cukup cepat, menanjak hingga 400 Mbps dan merangkak naik menuju 1 Gbps. Video yang diputar pun jelas sekali tanpa buffering, lancar banget!

Tes download sped (Ganendra)

Tes download sped (Ganendra)

Lalu kenapa bisa mengakses dengan kecepatan tinggi?

Yance Arliansyah menjelaskan beberapa hal. Akses kecepatan internet sangat bergantung pada fiber optic. Fiber optic yang dipakai Oxygen.id adalah dijamin 100 persen fiber optic dan telah menjadi milik sendiri, bukan sewaan. Fiber optik sendiri adalah teknologi jaringan transmisi dengan kabel serat kaca yang mampu menghantarkan sinyal gelombang cahaya hingga radius sampai 100  kilometer  tanpa alat penguat (repeater). Keunggulan lainnya adalah fiber optic mampu meminimalisir gangguan sinyal dan kehilangan daya transmisi, dan mampu bekerja pada bandwith tinggi.  Hal ini memungkin akses internet terjaga stabilitasnya. Maka tak heran saat cuaca hujan, cuaca buruk jaringan internet Oxygen.id handal stabilitas dan kecepatannya.

Saat ini Oxygen.id sudah ready 500 sambungan yang siap diaktivasi, meski Oxygen.id sendiri belum diluncurkan secara resmi. bahkan 100 ribu titik akan dipasang WIFI gratis  di berbagai area public yang ramai dan strategis di Jakarta. Pengembangan jaringan fiber optic Oxygen.id di Jakarta dan sekitarnya diharapkan dapat memberikan manfaat dan menjadi solusi utama kebutuhan akses internet berkualitas tinggi dan andal bagi pelau bisnis SOHO dan Corporate.  Tentu nantinya bukan hanya untuk wilayah Ibukota, namun juga di daerah-daerah. Sudah ada program untuk luar daerah seperti di Bogor, Medan, bandung dan lain-lain.

Oxygen.id free Wifi area. (Ganendra)  

Nampaknya teknologi Oxygen.id menjawab permasalahan kecepatan internet di tanah air. Tes ujicoba kecepatan sudah mumpuni. Namun bagaimana dengan keraguan soal komitmen terjaganya akses yang cepat dari Oxygen.id? Sekedar promosi dan semacamnya yang jamak terjadi di operator provider mainstream. Kunci jawaban 100 persen optic memberikan jaminan komitmen itu, seperti disampaikan Rizky Taufiqurrahman. hal itu tidak akan terjadi.

Nah jika demikian tinggal ditunggu saja jaringan ini beroperasi lebih meluas di daerah kita. Pasaran perumahan menjadi salah satu targetnya. Gambaran 2,5 Gbps yang mensuplai jaringan kecepatan mulai 10 Mbps hingga 1 Gbps terbagi ke 32 rumah konsumen. Mimpi internet berkecepatan tinggi dan handal di rumah kita pun menjadi mudah untuk terbeli. Dan tentunya sebagai kompasianer, internet Oxygen.id ini menjadi sarana untuk beraktivitas internet dengan nyaman, aman, dan menyenangkan. Bukankah Kompasianer di wilayah yang terjangkau jaringan Oxygen.id  bisa berpartisipasi hangout di Kompasiana TV dengan mudah? Pasti bisa, selama Oxygen.id eksis dan memupus kebiasaan lemot internet dengan internet 1 Gbpsnya. Semoga.

www.oxygen.id

@rahabganendra

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun