Mohon tunggu...
Rachmat PY
Rachmat PY Mohon Tunggu... Penulis - Traveler l Madyanger l Fiksianer - #TravelerMadyanger

BEST IN FICTION 2014 Kompasiana Akun Lain: https://kompasiana.com/rahab [FIKSI] https://kompasiana.com/bozzmadyang [KULINER] -l Email: rpudiyanto2@gmail.com l IG @rachmatpy @rahabganendra

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Aksi ‘Gerebek' Kompasianers di Pabrik Honda Cikarang

17 Desember 2014   11:40 Diperbarui: 17 Juni 2015   15:09 225
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pasukan gerebek Astra Honda Motor. (Foto Ganendra)

MENYAKSIKAN proses produksi suatu produk akan menyenangkan bila produk itu adalah produk favorit kita. Produk yang langsung bersinggungan dengan kehidupan kita sehari-hari. Bahkan telah sekian lama. Maka kesempatan melihat proses produksi produk seperti pada saat mengunjungi pabrik Honda di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat menjadi pengalaman yang menyenangkan dan berharga.

Selasa, 16 Desember 2014 bersama 19 kompasianers, saya bergabung dalam acara Kompasiana visit to Honda Motor Factory bersama PT Wahana Makmur Sejati (WMS). Kesembilan belas kompasianers itu terpilih menyisihkan sekian pendaftar lainnya. Senang juga saya termasuk yang dipilih. Jadwal keberangkatan dari skedul jam 09.00 WIB terpaksa mundur, menunggu seorang peserta yang terlambat datang. Hingga jam 10.00 wib rombongan baru berangkat dari tempat meeting point di Bentara Budaya Jakarta (BBJ), kawasan Palmerah Barat. Menumpang bus sewaan ukuran 3/4, kami start menuju lokasi tujuan pabrik Honda di Cikarang Bekasi. Aksi gerebek pun dimulai.

14187655291353139226
14187655291353139226
Narsis di Bentara Budaya sebelum berangakat. (Foto ganendra)

Kurang lebih 2 jam perjalanan melalui tol, kami tiba di tempat tujuan. Sambutan ramah dari ‘tuan rumah' team dari PT. Astra Honda Motor (AHM). Sejenak di ruang cutomer service Kompasianers sempat foto-foto bersama dan melihat-lihat sepeda motor yang dipajang. Uniknya sepeda motor itu jadul alias sepeda motor lawas. Ada Honda plethok tahun 1970an, Astrea Grand tahun 1990an, Supra dan Kharisma yang sudah tahun 2000an. Ada juga produk terlaris Honda yaitu Scoopy yang keluar pada 16 Maret 2011 dengan total produksi sebanyak tiga puluh ribu buah. Mungkin dimaksudkan untuk memberikan gambaran bahwa produk Honda sejak lama telah ada.

[caption id="attachment_341584" align="aligncenter" width="555" caption="Makan dulu. Laparrr banget tuh. (Foto ganendra)"]

1418765871290879846
1418765871290879846
[/caption]

[caption id="attachment_341585" align="aligncenter" width="555" caption="Laparrrnyaaaaaaaaaa. (Foto ganendra)"]

1418765921635339770
1418765921635339770
[/caption]

Eh ada juga permainan berkendara sepeda motor dengan tertib lalu lintas. Jadi ada motor bermesin yang dirancang sedemikian rupa. Kita dapat mengendarainya selayaknya sepeda motor. Saya tertarik mencoba. Asiik juga, namun nabrak-nabrak mulu. Mungkin tak terbiasa memainkannya. Nah akhirnya acara berlanjut makan siang, soalnya memang sudah jam makan siang. Pantas saja perut sudah terasa lapar, ga bisa diajak kompromi lagi. Heheee. Selesai makan siang, kami berkumpul di salah satu ruang untuk mengikuti session berikutnya, presentasi dari pihak AHM. Dibuka kata pengantar dari admin senior Kompasiana Mas Nurul, acara langsung ditampilkan Bapak Wiyarto Mulyono selaku Corporate Communication Dept. Head dari PT. WMS. Biasa dipanggil Bapak Sakti. "Tidak pakai mandraguna," katanya bercanda.

1418765167112716194
1418765167112716194
Bapak Wiyarto Mulyono selaku corporate communication dept. head dari PT. WMS. (Foto Ganendra)

1418765253799538824
1418765253799538824
Saat pemaparan materi dari pihak AHM. (Foto Ganendra)

Sesi perkenalan tentang PT WMS, Pak Sakti mengatakan bahwa dibawah bendera Wahana Artha Group, WMS bergerak di bidang distribusi sepeda motor Honda. Ditetapkan 6 Agustus 1972 untuk wilayah Tangerang dan Jakarta. Wah sudah lama juga yaaa. Tentu ada teman yang belum lahir di tahun itu. Oya PT WMS membawahi 125 dealer dan 342 AHASS. Tau dong AHASS, bengkel resmi Honda. Hehehee.

Lalu bagaimana marketsharenya?

Luar biasa.menurut Pak Sakti untuk marketshare Honda menuai prestasi menjadi market leader untuk Tangerang dan Jakarta. Pada 2013 marketshare mencapai 59,9 % dan penjualan 461.004 unit! Lalu samapi November kemarin, marketshare mencapai 60,5% dan penjualan 416.183 unit! dan Honda tetap menyandang market leader.

Dijelaskan pula tentang kepedulian Yayasan WahanaArtha yang dilakukan melalui CSRnya. Kegiatan yang dilakukan focus pada bidang pendidikan, kesehatan, lingkungan. Kepedulian pada masyarakat dhuafa dilakukan dengan membangun Rumah Sehat Wahana yang dibangun di Jatake, Tangerang. Ada lagi didirikannya Rumah Pangan Lumbung Sejahtera untuk membantu memperbaiki gizi masyarakat dhuafa. Ada lagi yang menarik terkait bidang pendidikan. WahanaArtha membantu SMK melengkapi laboratorium dengan perlengkapan teknis berkaitan dengan Honda. Sudah ada 293 SMK yang dibantu membangun lab-nya, dari target 300 SMK. Juga menggelar program mudik gratis tiap tahunnya.

1418765406118126267
1418765406118126267
Bapak Ardy Aldisal selaku CSR PT. AHM. (Foto ganendra)

Selesai pemaparan Pak Sakti berlanjut dengan Bapak Ardy Aldisal selaku CSR PT. AHM. Pak Ardi menjelaskan soal teknis saat Kompasianers diajak melakukan tour ke dalam pabrik. Mulai dari peraturannya sampai etika saat di dalam pabrik. Peraturan itu adalah harus menggunakan topi dari perusahaan. jadi kami masing-masing memperoleh sebuah topi. Lalu kami harus mengikuti pemandu. kami juga tak diperkenankan membawa kamera. Wah sedih juga, soalnya tanpa gambar tentu kurang afdol yaa. Tapi tentu pihak PT AHM sendiri punya alasan kuat. jadi kami patuhi saja.

[caption id="attachment_341615" align="aligncenter" width="555" caption=" Bersiap-siap gerebek ke dalam pabrik AHM. (Foto Ganendra)"]

1418784143305842546
1418784143305842546
[/caption]

1418765641533754272
1418765641533754272

Tour time. (Foto ganendra)

[caption id="attachment_341582" align="aligncenter" width="555" caption="Gedungnya. (Foto ganendra)"]

14187656691568989384
14187656691568989384
[/caption]

Selesai sesi pemaparan langsung kami bersiap dengan acara tour ke Pabrik Sepeda Motor Honda. Lokasinya tak jauh dari gedung tempat acara sebelumnya. Jadi kami berjalan kaki dipandu oleh Pak Ardi dan pak Sakti serta Satpam. Memasuki gedung atau tepatnya bangsal yang besar dan luas, kami diajak naik tangga keatas. Ternyata kami bisa menyaksikan seluruh proses perakitan sepeda motor dengan leluasa. Meski jaraknya tak dekat. Oiyaa, pabrik di Cikarang ini memprosuksi sepeda motor matic, seperti Honda Beat. Sedangkan di Sunter memproduksi Honda bebek dan di Pegangsaan merakit Honda sportnya.

Kami diajak berkeliling. Menyaksikan proses mulai dari bagian komponen mesin, lampu, hingga bagian luar. Para pekerjanya rata-rata masih muda. "Mereka berumur diantara 18 - 20 tahunan," jelas Pak Ardi. Tentu saja, mungkin dengan pertimbangan tenaga muda lebih bisa konsentrasi dengan fisik yang prima. Maklum saja meski pekerjaannya di bagian masing-masing sekilas tak berat, namun diperlukan disiplin dan focus bekerja di depan ‘rel berjalan' yang menghubungkan masing-masing divisi perakitan.

Saya sendiri terpana. bagaimana tidak, satu persatu onderdil dan komponen disatukan, dirakit hingga menjadi sebuah sepeda motor dalam waktu pendek. Menurut Pak Ardi, Plant Cikarang dipekerjakan 9042 orang di lahan pabrik sekitar 30 ha. Dalam setahun menghasilkan 2.400.000 unit! artinya dalam sehari memprosuksi 9600 unit! Wah gimana jualnya yaa? Kalau laku semua makin penuh dong jalan di Jakarta dan Tangerang heheee.

Bangsal pabrik nan luas itu ternyata lengkap. Artinya mampu langsung memproduksi menjadi sepeda motor yang siap pakai. Saya melihat cukup modern. Ada bagian ban, bodi, pengecatan, rangka/ chasis, komponen mesin yang terbagi menjadi banyak bagian dan lain-lain. Wah sayangnya ga boleh motret. Jadi Tak bisa kasih gambarnya deh. :(  Sempat sih 'Ngeyel' motret pakai Handphone yang dibawa, namun juga dilarang. Tapi lumayan berhasil motret pas narsisnya heheee.  Tapi fotonya ga kutampilkan disini. Rahasia hehe.

[caption id="attachment_341583" align="aligncenter" width="555" caption="MARKIPUL. Mari Kita Pulang. (Foto ganendra)"]

1418765738529695594
1418765738529695594
[/caption]

Kurang lebih sejam kami berkeliling.Akhirnya kami kembali ke tempat di sesi pertama. berlanjut dengan sharing-sharing dan Tanya jawab setelah menyaksikan proses perakitan sepeda motor tadi. Dikarenakan kalau waktu bersamaan dengan bubaran kerja pabrik akan macet, jam 15.00 wib, maka aksi ‘gerebek' selesai. Tak lupa berfoto bersama sebagai tanda kenang-kenangan sebelum pulang. Lalu, kami kembali menggunakan bus pengantar menuju titik meting point di Palmerah Barat. Lumayan lancar perjalanan, meski ada beberapa titik macetnya. Pengalaman dan pengetahuan baru bertambah tentang proses perakitan sepeda motor Honda. Terima kasih Astra Honda Motor Cikarang dan Kompasiana. Salam Sukses. (RG)

@rahabganendra

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun