Mohon tunggu...
Rachmat Pudiyanto
Rachmat Pudiyanto Mohon Tunggu... Penulis - Culture Enthusiasts || Traveler || Madyanger || Fiksianer

BEST IN FICTION Kompasiana 2014 AWARD || Culture Enthusiasts || Instagram @rachmatpy #TravelerMadyanger || email: rachmatpy@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Wahyu Malaikat Air

26 Januari 2014   20:37 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:27 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

... aku butuh kasih sayang yang memoles ragaku sedap dipandang yang bangkitkan kesejukan di terik kering kerontang yang menghidupi segala kalangan malang atas rasa panas dahaga menjelang

janganlah lupa aku punya daya rusak maha raksasa dari rumah kampung desa hingga pelosok kota benamkan nyawa sisakan genangan derai airmata pada luapan sungai hingga banjir melanda jangan salahkan kerana kamu sudah khianati tulus cinta pada alam seisinya

(Petikan dari Puisi: Air Mata Mata Air)

[caption id="attachment_308416" align="aligncenter" width="620" caption="Diperlukan kesadaran kita untuk memahami pesan-pesan atas musibah yang beruntun terjadi. Bersahabat dan harmonis dengan alam adalah salah satu langkah terbaik. (Foto: Ganendra)"]

13907432652023317041
13907432652023317041
[/caption]

Salam damai.

Silahkan menikmati sajian reportase beragam peristiwa menarik dari sahabat-sahabat Kompasianer di Wpc-Kampret-Jebul

(Semua foto jepretan pribadi penulis)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun