Mohon tunggu...
Insan Kamalia
Insan Kamalia Mohon Tunggu... -

pecinta hujan yang selalu berharap jika suatu hari hujan bisa hadir dalam sosok manusia dan berandai-andai bagaimana rasanya jadi setes air yang jatuh dari langit.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Gulita

9 Desember 2011   08:21 Diperbarui: 25 Juni 2015   22:38 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku melukismu dalam gulita
Aku melihatmu pada gerakan waktu yang tak pasti
Aku memintamu pada buta yang ku lihat
Dan aku menyentuhmu pada tiadamu
Pada tiada yang selalu ada untukku
Hanya untukku

14 Maret 2010
Di tengah gelap sandiwara

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun