Mohon tunggu...
Ragil Putri
Ragil Putri Mohon Tunggu... Peternak - -

-

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Berkolaborasi dengan Dosen, Mahasiswa KKN UNDIP TIM 2 2023 Ajak Ibu PKK Beternak Ayam Kampung

12 Agustus 2023   20:45 Diperbarui: 12 Agustus 2023   20:50 178
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mahasiswa KKN Undip Tim II Berkolaborasi bersama Dosen dalam Sosialisasi Penguatan Beternak Ayam Kampung Skala Rumah Tangga serta Cara Memilih Produk Unggas yang ASUH (Aman, Sehat, Utuh, dan Halal) pada Ibu-ibu PKK di Desa Galeh.

Galeh, Kecamatan Tangem (25/07/2023) -- Mahasiswa KKN Undip Tim II berkolaborasi dengan Dosen Departemen Peternakan Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro Semarang untuk melakukan pendampingan pada Ibu-ibu PKK sebagai peserta di Desa Galeh Kecamatan Tangen Kabupaten Sragen untuk memelihara ayam kampung yang baik skala rumah tangga dan mampu mengenali produk ternak unggas.

Bapak Triyono, S.H selaku Kepala Desa Galeh menginformasikan bahwa dalam beberapa acara membutuhkan ayam kampung dalam jumlah banyak. Kondisi ini menyebabkan jumlah ayam kampung yang dibutuhkan rendah dan harganya mahal. Oleh karena itu dengan adanya sosialisasi ini beliau berharap peserta yang hadir dapat mengadopsi materi yang disampaikan dan bisa beternak ayam kampung.

Materi yang disampaikan mengenai pemeliharaan ayam kampung skala rumah tangga karena usaha ini cukup menjanjikan untuk kedepannya dan bisa dijadikan tabungan bagi keluarga. Peluang ayam kampung dalam pemenuhan kebutuhan protein hewani seperti daging dan telurnya tidak kalah seperti ayam ras pedaging.

Ayam kampung memiliki daya tahan tubuh kuat karena pakan diformulasikan tidak menggunakan aditif berupa kimia. Pertumbuhan ayam kampung dapat dikontrol secara semi intensif, sehingga dalam 10-12 minggu dapat mencapai bobot badan 800-1.000 g/ekor. Misal, ibu-ibu PKK setiap rumah memiliki 10 ekor ayam betina jadi telur bisa digunakan sendiri untuk keluarga untuk memenuhi kebutuhan protein hewani.

Pemilihan produk unggas yang baik seperti pada umumnya, dan Ibu-Ibu PKK sudah paham betul bagaimana semestinya, begitu juga dengan cara penyimpanannya usahakan dalam pendingin agar tidak cepat busuk karena bakteri dan tetap fresh. Bagi yang tidak memiliki lemari es daging dapat direbus untuk mengatasi perubahan fisik daging. Kemudian untuk telur bisa disimpan pada suhu ruang sampai 7 hari. Telur infertil ketika dipecah tidak busuk atau tidak perubahan fisik dapat dikonsumsi.

Desa Galeh memiliki potensi lahan pertanian khususnya pertanian jagung dan tebu yang luas, sehingga dapat dimanfaatkan untuk ternak baik itu bahan baku atau limbahnya. Sumber pertanian yang mendukung dan kesadaran masyarakat dapat memotivasi seluruh masyarakat untuk meningkatkan ketahanan pangan.

Dokpri
Dokpri

Tim Departemen Peternakan FPP UNDIP yaitu Lilik Krismiyanto, S.Pt., M.Si., Rina Muryani, S.Pt., M.Si., serta mahasiswa Program Studi Peternakan S1 Ragil Putri Anggia dan Tim KKN Undip 2 2023 Desa Galeh Kecamatan Tangen.

Penulis : Ragil Putri Anggia / 23010120140254 (Peternakan -- FPP)

DPL    : Jazimatul Husna, SIP., M.IP. dan Dr. Tuswan, ST

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun