[caption id="attachment_268900" align="aligncenter" width="600" caption="Sulaymaniye Mosque at Istanbul by Kieron Willamson"][/caption] KONON, dunia seni lukis sedang gandrung pada pelukis bocah jenius dari Inggris bernama Kieron Williamson. Bocah ajaib kelahiran tahun 2002, hari ini belum genap 11 tahun, itu berasal dari desa Holt, Norfolk.Bakat alamnya sudah menonjol sejak usia 6 tahun. Lukisan paling atas yang dipajang pada blog ini menggambarkan mesjid Sulaiman di Istanbul, dilukis pada usia 9 tahun.
[caption id="attachment_268901" align="aligncenter" width="640" caption="Kieron Williamson lagi ngelukis di desanya Norfolk (sumber:today.com)"]
Menurut warta dari DailyMail terbitan Jumat 26-07-2013, terungkap bahwa ternyata keajaiban si bocah sungguh membahagiakan sekaligus menjadi beban, kata ayahnda dan ibunda. Loh beban yang bagaimana? Soal beban yang dimaksud oleh Tuan Keith Williamson dan Nyonya Michelle Williamson akan dibahas belakangan.
[caption id="attachment_268902" align="aligncenter" width="600" caption="frozen at lake blickling by Kieron Williamson"]
Portal berita Daily Mail menguraikan perjalanan karir Kieron Williamson. Konon dulu sang ayah banting setir usaha menjadi pedagang lukisan yang diperoleh dari lelang. Ketika itu Kieron baru berusia 5 tahun sudah menunjukkan minat melukis. Maka dia dikirim ke galeri lukis untuk belajar. Dalam tempo singkat dia sudah unjuk gigi bakat luar biasa sebagai pelukis alam. Kieron hobi melukis apa saja yang dilihatnya.
[caption id="attachment_268903" align="aligncenter" width="624" caption="horning road by Kieron Williamson"]
Sejak itu hingga kini Kieron sudah berhasil melahirkan 1000 lukisan. Lukisannya konon khas bocah-bocah tapi mampu melengkapinya dengan detail yang hanya mungkin dicapai oleh pelukis dewasa. Dia mahir melukis perspektif dan shading.
[caption id="attachment_268904" align="aligncenter" width="624" caption="toward blackney by Kieron Williamson"]
Dalam usia 7 tahun Kieron Williamson sudah menggelar Pameran Lukis. Ajib... Ajib... Dalam tempo beberapa menit karya lukisnya laris-manis dibeli orang. Harga lukisan terjual cukup mahal untuk ukuran pelukis pemula lagi masih belia. Tak pelak dia terbang menjadi selebriti cilik. Dunia seni lukis seaakan haus melahap apa saja yang dilukis oleh tangan bertuah milik bocah ajaib ini. Terbukti sejak namanya mengguncang dunia, apapun yang dilukis olehnya menjadi rebutan untuk dibeli. Dan menjadi buah bibir di semua belahan dunia.
[caption id="attachment_268905" align="aligncenter" width="634" caption="Lukisan anak ajaib Kieron Williamson"]
Sejak menjadi pelukis kenamaan, orang tuanya menghadapi dua pintu sekaligus. Pintu pertama adalah pintu rejeki yang mengalir deras. Tetangga bilang Kieron Williamson ibarat perusahaan, sedangkan orang tuanya ibarat direktur perusahaan. Dalam bahasa gaul orang Indonesia: Kieron ibarat ATM buat orang tuanya. Di sinilah orang tua merasakan beban berat menghadapi anak kandung masih bocah tapi jenius sekaligus pencetak fulus yang maknyuss.
[caption id="attachment_268906" align="aligncenter" width="634" caption="Lukisan karya Mini Monet alias Kieron Williamson"]
Ketika ditanya oleh wartawan, si anak ajaib ternyata punya cita-cita agak lain. Dia bilang cita-citanya adalah terus melukis dan tidak mau masuk universitas. Kalaupun sekolah maka dia hanya berminat untuk belajar jadi arsitek dan penulis. Kata dia begini:
"I want to carry on painting. I don’t think I’ll go to university, but if I do it will be to study architecture. I also want to be a writer’
[caption id="attachment_268908" align="aligncenter" width="634" caption="Kieron Williamson dengan ayah dan ibu (sumber:dailymail.co.uk)"]
Orang tuanya merasakan beban lain. Dulu mereka bebas ke mana-mana tanpa gangguan khalayak. Nah sekarang mereka ketiban ikut terkenal dari anak, akibatnya ke mana-mana ada saja yang mengintili untuk sekedar bertanya atau minta informasi seputar anak ajaib. Namun beban itu hanyalah satu sisi untuk melengkapi kebahagiaan ortu yang punya anak ajaib berbakat seni luar biasa jempolan!
[caption id="attachment_268907" align="aligncenter" width="634" caption="Kieron Williamson Bercita-cita menjadi arsitek dan penulis (sumber:dailymail.co.uk)"]
Berapa sih harga lukisan karya Kieron Williamson?
Mari tengok kronologi di bawah ini. sejak usianya 7 tahun dia adakan pameran lukisan, sbb:
2009... pertama kali menggelar pameran, semua lukisan ada 19 buah terjual seharga antara £200 (Rp3.000.000,-) hingga £1,500 (Rp22.500.000), total menghasilkan uang £14,000 (RP210.000.000). Total ratusan juta perak pada usai 7 tahun!
2009... pada pameran kedua, hanya dalam tempo 14 menit sudah terjual semua lukisan dengan total £17000 (RP225.000.000).
2010... Penawaran datang dari kolektor seni lukis mancanegara (Jepang,Kanada, Jerman, ) total menghasilkan fulus 150,000 (RP2.250.000.000). Sudah milyaran Rupiah.
2011.... Selusin lukisannya menghasilkan 106,000 Pound Sterling (RP1.590.000.000), ludes dalam tempo 10 menit.
2012.... pada 13-14 Juli, 24 lukisannya diburu penggemar, menghasilkan 250,000 Pound Sterling (RP3.750.000.000). Jumat lalu, 12 lukisannya terjual 400,000 Pound Sterling (Rp6.000.000.000). Enam milyar rupiah. Lukisannya kini diburu kolektor dari mulai 2450 hingga 30,000 Pound per biji atawa setara 36juta-450juta perak per biji.
JULUKAN
Belakangan, Kieron Willliamson dijuluki "Mini Monet" (baca:mini mone), Si Monet Kecil (awas bukan monyet kecil, lho), merujuk kepada pelukis Claude Monet (1840-1926) (baca:klod mone) dari Perancis. Walaupun dia adalah pengagum dan terilhami oleh lukisan karya Edward Seago (1910-1974) pelukis top Norfolk, Inggris .
Belajar dari pengalaman bocah ajaib Kieron Williamson, ternyata bakat alam melukis bisa jatuh kepada siapapun. Termasuk di dalamnya adalah bakat untuk meraih sukses, makmur, dan bermartabat.
*)note: semua lukisan di atas dicomot dari situs resmi KieronWilliamson.com, situs DailyMail.co.uk, situs Today.com
****
Posted byRagile, 27-07-2013
-Artikel Sosok sebelumnya: Princess Ameerah dari Saudi Saingan Kate Middleton
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H