Jelang Hari Sumpah Pemuda Indonesia 28 Oktober secara kebetulan Raja Dangdut Rhoma Irama berjumpa dengan Raja Malaysia di Taman Mini Indonesia Indah. Ketika itu Raja Malaysia sedang piknik dengan keluarga untuk liat-liat taman burung dan taman bunga yang menarik hatinya. Begitu amprok, Raja Malaysia sangat bersemangat untuk bincang-bincang sambil mencicipi minuman bajigur khas Sunda. Raja Malysia sangat kagum kepada Raja Dangdut katanya karena semuanya gampang dilakukan oleh Raja Dangdut.
Benarkah?
Maka terjadilah percakapan pribadi yang katanya off-the-record bagi kuli tinta (wartawan):
Raja Malaysia: Apakah yang saudara lakukan sebelum mencipatkan lagu dangdut hingga masyhur sampai Malaysia dan dunia?
Raja Dangdut: Oooh gampang... Cukup dengan mengucapkan kalimat "bismillah".
Raja Malaysia: Apakah yang saudara lakukan setelah masyhur hingga ke negeri Malaysia?
Raja Dangdut: Oooh gampang... Cukup dengan mengucapkan kalimat "alhamdulillah".
*
Raut wajah Raja Malaysia pun makin dibuat terkagum-kagum kepada Raja Dangdut, lalu beliau menutup dengan pertanyaan yang lebih pribadi lagi:
Raja Malaysia: Oh, ya... Adakah caranya agar Musik Dangdut diakui sebagai budaya asli Malaysia?
Raja Dangdut: Oooh, gampang... Cukup Raja Malaysia berserta rakyatnya mengucapkan kalimat "Sumpah Pemuda"... berbahasa satu dan berbangsa satu Indonesia, hehehe.
***
www.kompasiana.com/ragile
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H