Hidup Mr.Bean..... Hidup Ossama...... Horeeeee.... Horeeeeeeeeeeee...... Suit Suit Suiiiiiiiiiiitttttt........ Huhuy Huhuy Cihuuuuyyyy... Allahu Akbar! Allahu Akbar!.... Sorak sorai gegap gempita puluhan ribu penonton. Mr.Bean dan Ossama Bin Laden jadi pusat perhatian.
Gimana tidak? Lomba Balapan Karung akan dimulai. Di desa Cidahu Kuningan Jawa Barat, hanya diikuti mereka berdua. Sengaja mereka didatangkan oleh Menko Ekonomi Hatta Rajasa buat pertunjukan amal PBB. Sekaligus hiburan hajatan nikah massal 119 pasangan tak mampu. Ini pertunjukan unik di musim kemarau panjang.
Di panggung kehormatan tamu undangan komplit. Ada presiden SBY, wapres Boediono, ketua MPR, ketua DPR, dubes Amerika, para mentri, dubes Australia, dubes Inggris, dubes Arab Saudi, dubes Iran, dubes China, dubes Rusia, dan dubes Pakistan. "Sttttttt.... gimana ceritanya Ossam bisa selamat sampai di sini?" ada yg berdebar-debar. "Hush, itu urusan Amerika dan Pakistan. Kita merem ajah!" Balas seorang pejabat inteligen.
Kubu Mr.Bean ngumpul di pojok kiri. "Kelemahan Ossama itu takut anjing dan babi," bisik penasehat. "Beres, bereeees, saya ingat-ingat, hek hek hek..." sahut Mr.Bean puas. Kubu Ossama di pojok kanan. "Kelemahan Mr.Bean takut bunyi letusan dan ledakan, " kata penasehat. "Alhamdulillah, Alhamdulillah, saya ingat-ingat, hus hus hus..." Ossama puas. Titik lemah lawan akan dibidik supaya menang.
Pertandingan segera dimulai. Eng ing eeeeeeeng......... Hatta Rajasa maju ambil speaker. Muka senyum-senyum sumringah.
"Saudara-saudara. Sebelah kiri saya Mr.Bean..." Horrreeeeeeeeeee sambut supporter.
"Sebelah kanan saya Ossama Bin Laden.........." Horrreeeee... Allahu Akbar...Cihuyyyy... sambut supporter.
"Lomba Balap Karung Spesial Antara Mr.Bean lawan Ossama Bin Laden....." Horrrreeeee.. horrrreeeee.. Suit suit suiiiiiittttttt.....
"Semua peserta berdiri.... Ready? one, two, three, four,,,. Start.... Gooooooooo.........."
Mr.Bean dan Ossama langsung berjalan loncat-loncat dengan pegang ujung karung. Jarah tempuh lintasan dari start s/d finish 100 meter. Penonton gegap gempita. Semua berebut, berdesakan maju di tepi lintasan. Demi melihat dari dekat dua orang aneh di mata mereka. Mr.Bean dan Ossama berhasil melewati 50 meter pertama dengan mulus. Dua-duanya dalam posisi sejajar. Dua-duanya ngos-ngosan.
Begitu sampai meter ke 70 Mr.Bean ingat sesuatu. "Saatnya gue kerjain Ossama, " pikirnya. Tiba-tiba Mr.Bean menepel ke badan Ossama sambil berulah seperti anjing menggonggong. Guk guk guk.... Guk guk guk.... Kaing kaing kaiiiiiiiiiiiing...........
Ossama tersentak kaget, "Astaghfirullah.... astaghfirullah.... najis, najiiiiisssssss.....". Sampe lupa liat ke depan dan hilang konsentrasi. Tiba-tiba kaki kesrimpet karung, jatuh terguling. Kedubraaaakkkkkkk....Blukkk. Blukkk.. Blukkk. Ketepuk!!! Aduuuuuuh....Aduuuuuh...
Mr.Bean terseyum, penonton bersorak sorai makin gila-gilan. Disangka ossama jatuh sendiri. Ossama segera miringkan badan dan menatap marah kepada Mr.Bean. Sambil terus menatap Ossama, Mr.Bean melaju mendekati garis finish. Karena tak fokus ke depan Mr.Bean kesandung batu. Dukkk! Aduh. Aduh. Sialan!!!..... Mr.Bean jalan pake karung terpincang-pincang.
Ossama segera begerak ngesot (srosoooot.. srosooooot...) ke depan untuk mengejar Mr.Bean ( mirip suster ngesot dg kecepatan tinggi hehehe....). Ossama hanya tertinggal setengah meter dari Mr.Bean yang menyisakan lima meter dari garis finish. Semenit kemudian Ossama berhasil sejajar dg Mr.Bean dg kekuatan ngesotnya yg luarrrrr biasa. Mereka tinggal tiga meter dari garis finish.
Sorak-sorai penonton makin menggebu-gebu. Ada yg menjerit. Ada yg histeris. Tak terkendali.
Karena takut kalah, Ossama ingat sesuatu untuk menghentikan lawan. "Saatnya balas dendam," pikir Ossama. Lalu dia berteriak keras ke arah kuping Mr.Bean dg lengkingan serupa bunyi tembakan dan ledakan bom. Dor! Dor! Dor!..... Blum.....Blum....Blummmm....................
Mr.Bean kaget bukan maen! Takut luar biasa bagaikan mau diterkam iblis. Saking takutnya dia malah dapet tenaga besar seperti kesetanan. Mau loncat jauh sejadi-jadinya dg kekuatan penuh kesetanan. Dia loncat...... Wuuuuuuuuuuuusssshhhhhhhhhhhhhhhh........ Eh taunya Mr.Bean seperti kodok loncat tiga meter pake karung. Jatuh pas di garis finish!!! Gile beneeeeeerrrr!!!!
Horrrrreeeeee horrrrreeeeeeeee horrrrreeeeeeeeeeeeeeee Hidup Mr.Bean....... Hidup Mr.Bean...... Hidup Mr.Bean...........................Mr.Bean juaraaaaaaaaa.... Mr.Bean juaraaaaaaaa...................................
Ossama bengong, tak percaya liat Mr.Bean bagaikan kodok loncat tiga meter pake karung. Mau ngalahin pake teror malah menangin Mr.Bean. "Gila Mr.Bean, bloon tapi mujur," pikirnya. Saking bengongnya Ossama tiba-tiba lemes badan, darah berhenti mengalir, mata kunang-kunang. Lalu, ketepuk, pingsan!
Mr.Bean diarak para penonton sambil menggondol piala berupa Celengan Semar. Di sisi kanan celengan tertulis hurup besar "GEMAR MENABUNG", sisi kiri tertulis "MALU NGUTANG". Mr.Bean mencium celengan dg gemmes, Cup Cup Cup Cup Cup...... berkali-kali sampe celengan full jigong Mr.Bean. Lalu angkat tinggi-tinggi Celengan Semar. Semua penonton menyambut, histeris.
Hidup Mr.Bean...... Hidup Mr.Bean.... Hidup Celengan.... Hidup Celengan.... Allahu Akbar! Allhu Akbar!...
Belum reda sorak-sorai tiba-tiba langit gelap terus hujan besar bukan maen. Disertai ledakan petir berkali-kali. Padahal sudah enam bulan panas terik belum ada tanda-tanda musim hujan.
Di panggung kehormatan ada yg nyeletuk, "Tuh gara-gara para pejabat dateng ke sini jadilah ujan gedeeee.".... Ada yg protest, "Bukan... Itu gara gara-gara Ossama dan Mr.Bean kesini jadi ujan gedeeee. Bego elu akh!"
Balas, "Bangsat, diam kau!!!".... Balas yg lain, "Kunyuk, jangan banyak bacot kau!!!"
Presiden SBY geleng-geleng kepala, pura-pura nggak denger, tiba-tiba perut mules berat lalu ngacir ke WC mau buang hajat. Ketika baru jongkok halilintar menggelegar, WC guncang, presiden nge-hang!!!
*
*
Ragile, 25-feb-2010
NB: Nggak usah repot kasi komen, kalo anda terhibur saya bersyukur.
