Mohon tunggu...
raga bagas
raga bagas Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Surabaya Penuh, Tidak Kumuh

10 Desember 2017   19:06 Diperbarui: 12 Desember 2017   16:00 994
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Upaya  perbaikan kualitas lingkungan akibat kepadatan penduduk juga dilakukan  dengan menerapkan program Kampung Improvement Program (KIP) yang berupa  program penataan lingkungan kampung agar menjadi lebih kondusif. Selain  itu walikota Surabaya saat ini Tri Risma Harini sedang gencar-gencarnya  membangun taman-taman di seluruh wilayah Kota Surabaya hingga di pelosok  wilayah Surabaya, seperti yang baru-baru ini adalah Taman Suroboyo yang  berlokasi di dekat Desa Nambangan, Kenjeran. Terbukti juga dengan  pembangunan sentra-sentra kuliner untuk mengatasi pedagang kaki lima  yang berjualan di sepanjang trotoar hingga ke bahu jalan. Contohnya  adalah wisata kuliner Deles yang terletak di Jl. Arif Rachman Hakim,  Sukolilo.

Dengan berbagai upaya yang dilakukan oleh pemerintah  bersama masyarakat, bukan tidak mungkin Kota Surabaya yang memiliki  kepadatan penduduk yang tinggi tidak memiliki lokasi-lokasi kumuh  seperti kota dengan kepadatan penduduk yang sama.

  •            

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun