Baru-baru ini dunia sepakbola indonesia sedang ramai karena Persib Bandung telah menjadi juara usai mengalahkan Madura United pada partai final leg kedua yang telah diselenggarakan di Stadion Gelora Bangkalan, Madura pada jumat, 31 mei 2024. Hal tersebut merupakan kebahagian tersendiri bagi para masyarakat Bandung atau lebih tepatnya pendukung Persib Bandung yang biasa kita kenal dengan Bobotoh, kemenangan tersebut juga membuat munculnya banyak hal yang terjadi di kalangan masyarakat lainnya.
Kemenangan Persib tersebut membuat munculnya beberapa tindakan yang dilakukan masyarakat, contohnya konvoi yang dilakukan para pendukung persib usai resmi menjadi juara di bebrapa titik kota bandung, disatu sisi hal tersebut merupakan sebuah ungkapan emosi kebahagiaan yang dikeluarkan para bobotoh dan juga bentuk terima kasih mereka kepada pemain Persib karena dapat membawa tim kesayangannya menjadi juara.
Tetapi kemenangan tersebut juga memunculkan dampak negatif yang merugikan masyarakat lainnya. Kemacetan lalu lintas terjadi di sejumlah titik di wilayah Kota Bandung akibat konvoi. Berikut beberapa titik yang terkena kemacetan imbas konvoi yang dilakukan bobotoh yaitu Jalan Gunung Batu, Jalan Surya Sumantri, Jalan Surapati, dan beberapa titi lainnya. Dari terjadinya kemacetan tersebut masyarakat lain jadi merasa dirugikan karena munculnya kemacetan akibat adanya konvoi yang dilakukan para bobotoh.
 Lalu ada juga seorang pemuda yang meninggal saat melakukan konvoi tersebut, insiden tersebut terjadi pada sabtu (1/6/2024) pukul 15.30 WIB. Pemuda yang sedang melakukan konvoi tersebut sedang berada di atas kendaraan yang melaju dari arah timur ke barat di flyover Mochtar Kusumaatmadja, tetapi pemuda tersebut terjatuh dan mengalami luka-luka yang mengakibatkan dirinya meninggal di TKP.
dan juga ada seorang warga bandung yang mobilnya dirusak oleh para bobotoh saat melakukan konvoi karena mobil yang dikendarainya menggunakan plat B. sang korban memberikan keterangan bahwa inseden tersebut berawal saat ia bersama suami dan kedua anaknya pulang dari Bandung menuju Padalarang, Jawa Barat. Di tengah Perjalanan, sejumlah bobotoh melakukan hal yang provokatif sebab mobil yang dikendarainya menggunakan plat B, kaca dari mobil yang dikendarainya dipukul menggunkan besi panjang, akibat pukulan tersebut kaca mobil bagian tengah pecah dan tubuh dua anak korban dipenuhi dengan pecahan kaca.
Dari beberapa hal negatif yang terjadi akibat kemenangan persib membuat kita tersadar bahwa beberapa pendukung atau oknum pendukung sepakbola di Indonesia masih kurang bijak dalam mendukung tim kesayangannya, hal tersebut dapat dilihat sebab masih banyak tindakan yang merugikan masyarakat sekitar. Seharusnya sebagai seorang pendukung kita harus mendukung secara pintar dan memberikan kesan atau tindakan yang baik tanpa harus merugikan masyarakat lainnya, sebab dengan hal tersebut dapat menjadikan susana dunia sepakbola Indonesia semakin baik dan dikenal oleh dunia karena prestasinya bukan karena keburukannya.
Â
Â
Daftar Pustaka
Aditiya, S. (2024, Juni Minggu, 02). Kisah Pemilik Mobil Pelat B yang Dirusak Bobotoh saat Konvoi Persib Juara: Saya Warga Bandung. Retrieved from Viva: https://www.viva.co.id/bola/liga-indonesia/1719297-kisah-pemilik-mobil-pelat-b-yang-dirusak-bobotoh-saat-konvoi-persib-juara-saya-warga-bandung?page=2
Aurellia, A. (2024, Juni Minggu, 02). Pelajar Tewas Terjatuh di Bandung Saat Ikut Konvoi Persib Juara. Retrieved from Detik News: https://news.detik.com/berita/d-7369893/pelajar-tewas-terjatuh-di-bandung-saat-ikut-konvoi-persib-juara
