Timnas Belanda (2012--2014):Â Kluivert menjadi asisten Louis van Gaal dan ikut berperan dalam membawa Belanda meraih posisi ketiga di Piala Dunia FIFA 2014 di Brasil.
Paris Saint-Germain (2016--2017): Selain menjadi direktur olahraga, Kluivert juga membantu pengembangan strategi klub.
2. Pelatih Kepala:
Jong Twente (2011--2012): Kluivert memimpin tim cadangan FC Twente dan berhasil meraih juara liga cadangan Belanda.
Timnas Curaao (2015--2016, 2021):Â Ia melatih timnas Curaao, membawa mereka ke turnamen regional seperti Piala Karibia 2017.
Adana Demirspor (2023): Kluivert menangani klub Turki, namun ia diberhentikan setelah serangkaian hasil kurang memuaskan.
Pada Januari 2025, Kluivert resmi ditunjuk sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia, menggantikan Shin Tae-yong. Penunjukan ini merupakan bagian dari strategi PSSI untuk meningkatkan kualitas tim dan mencapai target ambisius, yaitu lolos ke Piala Dunia 2026.
Gaya Bermain dan Kepelatihan
Sebagai pemain, Kluivert dikenal dengan gaya bermain yang efektif, elegan, dan penuh naluri mencetak gol. Ia mampu memanfaatkan peluang sekecil apa pun untuk mencetak gol, baik melalui sundulan, tendangan jarak jauh, maupun situasi satu lawan satu dengan kiper.
Sebagai pelatih, Kluivert menerapkan filosofi permainan menyerang, dengan fokus pada penguasaan bola dan pergerakan cepat di lini depan. Ia juga dikenal sebagai sosok yang mampu memotivasi pemain dan membangun chemistry tim. Pengalaman bermain di level tertinggi membuatnya mampu memahami kebutuhan pemain dan merancang strategi yang sesuai dengan potensi tim.