Mohon tunggu...
Rafli Ragil Wijaya
Rafli Ragil Wijaya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Man jadda WA jadda

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Sukses Gelar Kampanye Gerakan Masyarakat 5M

21 Desember 2021   00:09 Diperbarui: 21 Desember 2021   00:42 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Malang, 20 Desember 2021

Tidak terasa telah genap dua tahun kita berdampingan dengan wabah corona, seakan kita tidak dapat menerka kapan pandemi akan berakhir dan kembali hidup normal. banyak  hikmah yang dapat kita rasakan terlebih banyak waktu luang berkumpul dengan keluarga, lebih peduli pada diri dan lingkungan sekitar kita.

Baru - baru ini tersiar kabar kurang bahagia, mutasi covid 19 varian omicron telah masuk di Indonesia, padahal bangsa ini baru saja terbebas dari gelombang kedua kasus corona. Varian omicron WHO menetapkan varian Omicron sebagai VOC. VOC diartikan sebagai varian virus Corona yang menyebabkan peningkatan penularan serta kematian dan bahkan dapat mempengaruhi efektivitas vaksin. Sebelum Omicron, WHO telah menetapkan varian Alpha, Beta, Gamma, dan Delta sebagai VOC.

Presiden Jokowi dalam keterangan resminya membenarkan bahwa varian omicron telah masuk di Indonesia di wisma atlet, Jakarta jokiwi dengan tegas  mengajak masyarakat untuk mencegah perluasan penyebaran virus corona (Covid-19) varian Omicron. karakter virus yang menyebar lebih cepat membuat kondisi masuknya varian tersebut tak bisa dicegah. Tuturnya.

Belum lagi saat ini redupnya ketaatan protokol kesehatan karena kelonggaran PPKM di Indonesia dikhawatirkan masuknya varian emicron dapat menjadi gelombang ketiga covid 19 yang meluluh lantakan segala sektor kehiduoan.

Hal ini, menginisiasi kami untuk mengaungkan kembali kampanye Gerakan Masyarakat Peduli 5M sebagai upaya pencegahan covid 19.
Karena dengan itu kami percaya bahwa kepatuhan protokol kesehatan dapat meminimalisir tersebarnya virus Covid-19 di Indonesia.

Kami dari Universitas Negeri Malang ingin mengaungkan kembali kampanye Gerakan Masyarakat 5M sebagai upaya mencegah covid 19 dengan diadakannya kampanye sederhana ini, kami memiliki harapan besar supaya membangkitkan kesadaran penerapan protokol kesehatan.

Dengan pemanfaatan media sosial sasaran kami adalah para kaum muda agar bergerak aktif dalam upaya menyuarakan Gerakan ini kepada berbagai kalangan Semoga dengan langkah kecil ini   mampu mengetuk pintu kesadaran para kaum muda untuk mampu memperdulikan sekitarnya dan menjadi pribadi yang baik di masa pandemi ini.

Yuk bergabung bersama kita wujudkan indonesia sehat

[Kampanye Gerakan Masyarakat 5M di Masa Pandemi]

Halo Masyarakat Indonesia

Akhirnya yang ditunggu - tunggu datang lagi , apalagi kalau bukan?

Kampanye Akbar Gerakan Masyarakat Peduli 5M

Saat ini dunia tengah dilanda krisis kesehatan dengan adanya Pandemi Covid - 19. Tidak cuma aku atau kamu, namun seluruh dunia melawan pandemi dengan berupaya bersama mewujudkan kehidupan normal kembali .

Oleh karena itu saya(nama lengkap) , (asal/instansi)
Mengajak seluruh masyarakat Indonesia, untuk bersama kami
rapatkan barisan dalam kampanye 5M mewujudkan masyarakat Indonesia yang sehat sebagai bagian iktiar menanggulangi Pandemi Covid - 19.

Yukk langsung aja ikutan Kampanye Gerakan 5M di Masa Pandemi!!

Cara Mengikuti Kampanye
1. Share Postingan ini di media sosial kamu. Konten bisa diunduh di sini ya (https://bit.ly/PosterKampanyeKel3)
2. Jangan lupa berikan caption yang menarik serta ajakan kalian
3. Upload pada instagram Story dan tag 3 teman kalian untuk ikutan
4. Hadiah menarik bagi yang beruntung

Tidak ada syarat untuk berbagi kebaikan

Untuk Informasi lebih lanjut hubungi kami :

Contact Person
085961454xxx (Daning)
08998131xxx (Rafli)

#UMelawanCorona
#berjuangmelawancorona
#hilangkancorona
#UniversitasNegeriMalang
#projectkewarganegaraan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun