Mohon tunggu...
Rafika Meldy
Rafika Meldy Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Bahasa dan Sastra Arab UIN RMS Surakarta

Saat raga dibekukan, maka tulisan yang mampu terus dialirkan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Eksistensi Kaum Hawa di KKN Nusantara

13 Oktober 2022   11:41 Diperbarui: 13 Oktober 2022   11:46 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kelima, sosok kaum Hawa yang terakhir adalah saya dan kawan delegasi dari kampus saya. Kami berdua berjenis kelamin perempuan. Kami berdua pernah diragukan akan ketangguhan kami di lokasi KKN yang notabenenya jauh dari Jawa, tidak sedikit yang mengatakan dengan terang-terangan bahkan dari kalangan dosen. 

Kami berdua dipilih melalui beberapa tahapan seleksi yang diadakan oleh pihak Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) kampus kami. Terkadang saya geli untuk memahaminya, yang menyeleksi kami semua dari kaum Adam, lalu mereka memilih kami, bukankah dengan mereka meragukan kami, mereka juga meragukan kemampuan para penyeleksi kami?.

Perjalanan saya dari Jawa ke Papua, membuat saya bertambah yakin bahwa jenis kelamin tidak akan mempengaruhi kualitas hidup seseorang ataupun kesempatan seseorang untuk belajar lebih banyak. Budaya patriaki memang belum hilang dari bumi ini, namun setidaknya kita para kaum hawa terus berupaya mematahkannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun