Mohon tunggu...
Rafijep
Rafijep Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Jurnalistik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjran

Sedang belajar menjadi seorang jurnalis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Minimnya Literasi Buntut dari Pelaku Kekerasan Seksual di Gunadarma Minum Air Kencing

5 Januari 2023   09:22 Diperbarui: 5 Januari 2023   09:31 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seharusnya kekerasan seksual tidak terjadi di kampus dan seharusnya persekusi juga tidak terjadi di kampus. Literasi mengenai kekerasan seksual oleh mahasiswa dan universitas menjadi sangat penting dalam mencegah kekerasan seksual. Andai saja kampus dan pemerintah bersama-sama membangun edukasi kepada universitas dan mahasiswa mengenai kekerasan seksual, mungkin tindakan kekerasan seksual di kampus tidak terjadi. 

Andai saja kampus lebih cepat dalam membuat Satgas kekerasan seksual, mungkin kasus kekerasan seksual dapat ditangani dengan cepat dan tepat. Memahami Permendikbud Ristek No 30 tahun 2022 sudah cukup sebagai bekal kepada kita untuk langkah pertama mencegah terjadinya kekerasan seksual. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun