#3. Utang yang MenumpukÂ
Kini belanja sangat dipermudah dengan adanya berbagai layanan untuk melakukan pembelian barang atau jasa tanpa harus membayar langsung saat transaksi. Mereka dapat dengan mudah mengakses barang yang diinginkan tanpa harus memikirkan biayanya atau berhutang lebih dulu. Bila kegiatan berbelanja ini terus dilakukan dan menggunakan layanan ini, maka akan membuat mereka harus menanggung utang yang banyak.
Bagaimana cara kita untuk menghindari Doom Spending?
#1. Meningkatkan Kesadaran diriÂ
Kemudahan dalam berbelanja membuat kita dapat menghabiskan uang secara instan sehingga membeli sesuatu menjadi lebih mudah. Cara yang bisa kita lakukan adalah dengan berpikir kembali mengenai anggaran yakni pendapatan. Jangan sampai kita selalu memenuhi hasrat membeli tanpa memikirkan aspek kebutuhan namun keinginan saja. Kenali kondisi keuangan kita lebih dalam, agr kita dapat terhindar dari resiko finansial yang buruk. Dan lakukan perencanaan keuangan agar keuangan kita lebih stabil dan tidak menimbulkan hal yang justru mempersulit keadaan ekonomi kita.Â
#2. Batasi Melihat Konten di Media Sosial
Sekarang iklan dilakukan secara masif, sehingga konsumen mendapatkan paparan iklan yang terus menerus. Tidak sedikit dari kita yang terpengaruh dari konten iklan tersebut. Tidak hanya iklan, konten utama yang perlu kita hindari adalah terus melihat berbagai macam kehidupan dari orang lain. Hal ini dapat memicu keinginan kita untuk mengikuti apa yang mereka lakukan, atau yang biasa disebut FOMO (ikut-ikutan).
#3. Mengontrol Kondisi Emosional
Penyebab dari adanya Doom Spending ini karena kurangnya kesadaran untuk mengatasi emosional dengan cara yang lebih sehat. Kontrol emosional ini penting untuk dilakukan guna mencegah dari healing yang mengarah pada kegiatan berbelanja. Salah satu cara yang bisa kita lakukan untuk menghindari Doom Spending, yakni dengan beralih melakukan kegiatan yang lebih hemat dan menyehatkan diri yaitu berolahraga atau melakukan hobi yang tidak memerlukan biaya.Â
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H