Mohon tunggu...
Rafif Ahmad Fadilah
Rafif Ahmad Fadilah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam

Saya memiliki hobi menulis

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Apa Alasan Indonesia menjadi Lokasi Konten bagi Youtuber Asing?

29 September 2024   16:35 Diperbarui: 29 September 2024   16:37 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto IshowSpeed. (Sumber: ISHOWSPEED/YouTube)

Yes, itu adalah kekayaan yang wajib kita syukuri sebagai warga negara Indonesia. Kenapa? Indonesia terkenal dengan keanekaragaman budaya, adat dan pariwisata yang sangat unik dan beragam. Hal inilah yang menjadi daya tarik utama bagi wisatawan lokal maupun mancanegara untuk datang ke Indonesia. 

Setiap daerah menawarkan pengalaman yang berbeda, mulai dari kuliner, tradisi lokal, hingga pemandangan alam yang eksotis.Jelas ini memberikan kesempatan bagi para YouTuber asing untuk membuat konten yang tidak pernah mereka buat sebelumnya. Bahkan, ini juga menjadi sebuah pengalaman baru bagi mereka dan penonton mereka yang belum pernah melihatnya secara langsung. 

Hal yang patut kita renungkan bersama-sama yaitu Indonesia sangat menciptakan daya tarik yang utama bagi para YouTuber asing. Menjadi negara dengan beragam potensi, harus sama-sama kita pahami. Tidak hanya itu, bahkan kita pun jika memiliki minat dalam hal membuat konten, konten vlog atau Live Streaming IRL bisa menjadi sebuah pilihan. Namun, tetap bahwa konten itu harus original dan unik jangan menjadi konten kreator yang FOMO atau ikut-ikutan saja. Tetaplah memiliki keunikan sendiri pada konten kita, karena itu lah yang membedakan antara konten kita dengan orang lain. 

Kedatangan kreator konten internasional seperti IShowSpeed ke Indonesia menunjukkan betapa kuatnya daya tarik budaya dan keramahan masyarakat kita di mata dunia. Mereka tidak hanya mencari konten unik, tetapi juga merasakan sambutan hangat dan antusiasme luar biasa dari para penggemar di sini. — [Ahmad Zaidi, Pengamat Media Sosial]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun